Warga Was-Was Longsor Susulan, Begini Strategi BPBD

radarlampung.co.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandarlampung melakukan antisipasi jika terjadi hujan lebat dan berpotensi mengakibatkan longsor susulan. Yakni denagn menggunakan patok dan terpal di Jalan Mangga, Gang Syafei, Pasirgintung, Bandarlampung.

Pasca-longsor yang mengakibatkan dua orang luka berat dan kerusakan satu rumah di wilayah perbukitan, pada Jumat (10/4), para anggota BPBD dibantu warga sekitar melakukan evakuasi. Selain itu, bersiap mengantisipasi longsor susulan mengingat kondisi tanah yang masih labil.

\"Antisipasinya kita masih gotong-royong dengan warga. Salah satunya kita patok-patok kayu dahulu untuk sementara. Kedua, untuk mengantisipasi adanya hujan lagi, kita tutup menggunakan terpal guna menghadang kalau ada air terus tanah turun dan longsor susulan lagi. Tanahnya memang masih labil. Jadi kita lakukan hal itu saja untuk sementara,\" jelas Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Bandarlampung Sutarno.

Untuk menangani peristiwa ini, Sutarno mengaku, telah menurunkan timnya sebanyak 15 personel. Jika terjadi longsor susulan makan diminta segera melaporkan kembali kepada pihaknya. \"Anggota yang saya turunin ada 15 orang, segera lapor jika kalau ada peristiwa lagi,\" ujarnya.

Untuk terus  meningkatkan kewaspadaan, pihaknya selalu melakukan koordinasi kepada Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). \"Kita juga  selalu berkoordinasi dengan BMKG tentang bagaimana potensi-potensi cuaca yang akan terjadi,\" bebernya.

Terpisah, Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Lampung Rudy Haryanto mengatakan bahwa potensi hujan lebat dalama masa peralihan pancaroba masih akan berlanjut hingga tiga hari ke depan.

\"Secara umum wilayah Lampung dalam tiga hari ke depan diprakirakan berawan hingga hujan dengan intensitas ringan-sedang. Ada juga wilayah yang berpotensi hujan lebat dan dapat disertai petir kilat dan angin kencang, seperti Lampung Utara, Waykanan pada malam dan dini  hari, Bandarlampung,\" tandasnya.(mel/dna)

Sumber: