Covid-19 Lampura Tembus 5.478 Kasus

Covid-19 Lampura Tembus 5.478 Kasus

//Masyarakat Diminta Perketat Prokes// RADARLAMPUNG.CO.ID - Kasus terkonfirmasi positif covid-19 diwilayah Kabupaten Lampung Utara (Lampura) kini tembus 5.478 orang sampai saat ini, Senin, (21/3). Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Lampura, dr. Maya Natali Manan mengatakan, kasus terkonfirmasi covid-19 saat ini mengalami peningkatan harian terkonfirmasi positif covid-19. Sehingga kata dia, pemerintah daerah, melalui satgas terus melakukan berbagai upaya dalam menekan penyebaran di lapangan, baik tingkat Kecamatan hingga Kelurahan dan desa. \"Vaksinasi untuk mewujudkan kekebalan alam \'Herd Immunity\' terus kita laksanakan sampai ditingkatan puskesmas. Begitu pun, dengan tracking, testing dan treathment (3T),\" ujar bunda Maya sapaan akrabnya. Merujuk data peningkatan harian covid-19, terakhir tanggal 20 Maret 2022 terjadi penambahan 5 kasus baru positif covid-19. Yang menambah deretan angka peningkatan menjadi 5.478 warga dari sebelumnya 5.473 orang. Dan sebanyak 196 kasus kematian, 33 diantaranya probable (suspect). \"Sembuh ada 4.464 orang, dan masib proses penyembuhan (isolasi) 818 orang,\" timpal Kabid Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Menular (P2) Dinkes Lampura, dr. Dian Mauli. Menyoal capaian vaksinasi, Dian menjelaskan capai pada tahap pertama mencapai 411.940 orang (89,83%), dari target 458.561 orang. Dan dosis kedua 274.843 (59,94%) serta ketiga (booster) 9.780 (2,13%). \"Percepatan terus dilaksanakan, khusus dosis kedua dan booster sampai dengan door to door,\" tegasnya. Selain vaksinasi dan 3T, Satgas Covid-19 terus melaksanakan sosialisasi dan penegakkan hukum dilapangan terhadap pelaksanaan prokes dilapangan. Dalam upaya menekan angka penyebaran, seperti di fasilitas publik dan tempat keramaian lain. Apalagi dengan dikeluarkannya surat edaran bersama (SEB) Forkopimda mengatur prokes dilapangan sesuai pesan ibu. \"Seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan serta mengurangi mobilitas (5M). Selain itu juga dengan dibarengi pengawasan satgas sampai ditingkat desa, juga dengan operasi yusticia menggandeng aparat TNI -Polri. Dalam mewujudkan Lampura bebas covid-19, tambah Kepala BPBD, Nozi Efialis. (ozy/yud)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: