Panik, Remaja Ini Kejar-kejaran dengan Warga Usai Menabrak

Panik, Remaja Ini Kejar-kejaran dengan Warga Usai Menabrak

RADARLAMPUNG.CO.ID - Seorang pemuda pengemudi kendaraan roda empat terlibat aksi kejar-kejaran, Minggu (23/5) siang. Dichi Sharliansyah (19), yang mengendarai Mobil Honda Brio warna hitam bernomor polisi BE 1017 BD itu dikejar lantaran telah menabrak kendaraan lain dan kabur. Berdasarkan informasi yang diterima, pemuda tersebut awalnya terlibat kecelakaan lalulintas dengan mobil lain di sekitar Jl. Jend. Sudirman, Telukbetung Selatan, Bandarlampung, 14.00 WIB. Diduga panik, Dichi yang menabrak mobil pengemudi lain justru memilih tancap gas dan kabur dari tempat kejadian perkara (TKP) awal. Dichi yang memilih kabur melintasi jalan protokol Kota Bandarlampung sempat menabrak beberapa pengemudi roda dua dan empat lainnya yang melintas di jalur sibuk. Tak ayal, hal tersebut membuat remaja ini menjadi sasaran kejaran warga dan pengguna jalan lainnya. Aksi kejar-kejaran antara Dichi dan warga kemudian berakhir, setelah anggota Satuan Lalulintas (Satlantas) Polresta Bandarlampung menghentikan Dichi menggunakan water barier di sekitar Tugu Adipura, Tajungkarang Pusat, Bandarlampung. Alhasil, bagian depan mobil yang dikendarai Dichi pun rusak parah setelah menabrak beberapa kendaraan lain. Saat ini, Dichi dan kendaraannya telah diamankan di Mapolresta Bandarlampung guna menjalani pemeriksaan. Salah satu korban, Noperi Sutopo mengatakan, dirinya sempat ikut mengejar pelaku dan menjadi korban saat sedang berusaha menghadang laju mobil pelaku. “Saya sempat lihat mobil ini nabrak di depan Puti Minang, saya pikir sudah selesai sampai di situ. Nggak tahunya, waktu saya lewat di depan MBK, mobil hitam ini ramai dikejar orang,” katanya. Lantaran mengenali ciri-ciri mobil tersebut, Noperi kemudian berinisiatif menghentikan pelaku. Dia juga sempat mengejar mobil tersebut hingga mengelilingi beberapa rute dari MBK dan kembali menuju Tanjungkarang. Saat melewati rute Bambu Kuning yang padat, Noperi mengatakan, mobil tersebut sempat menabrak beberapa pengendara motor yang berusaha menghadangnya. Bahkan Noperi juga sepat diseruduk dan jatuh. “Ada sekitar 20 orang yang ngejar, saya sempat jatuh tapi kemudian dibantu sama yang lain dan ikut ngejar lagi,” katanya. Sementara itu, Dichi yang merupakan warga Wayhalim, Bandarlampung tersebut mengaku panik setelah menabrak mobil korban. Dia juga merasa takut, lantaran banyaknya warga yang mengejar. “Saya driver taxi online, waktu di jalan saya lagi lihat gps dan tidak sengaja nabrak (mobil korban, red). Karena banyak yang ngejar, saya jadi takut,” kata dia. Terpisah, Wakasatlantas Polresta Bandarlampung AKP Rohmawan mengatakan, pengendara mobil Jazz hitam tersebut kini telah diamankan di Mapolresta Bandarlampung untuk dimintai keterangan. Dia juga mengatakan, pelaku telah menjalani tes urin guna memastikan dugaan mengemudi di bawah pengaruh obat maupun minum keras. Namun, hasil dari tes tersebut negatif. “Supirnya sudah kita amankan. Sementara ini masih diperiksa dan dimintai keterangan lebih lanjut,” pungkasnya. (ega/sur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: