Iklan Bos Aca Header Detail

Pemkab Tanggamus Gelar Forum Komunikasi Pelayanan Publik

Pemkab Tanggamus Gelar Forum Komunikasi Pelayanan Publik

radarlampung.co.id – Pemkab Tanggamus melalui Dinas Komunikasi dan Informatika menggelar Forum Komunikasi Pelayanan Publik, Kamis (12/9). Kegiatan yang berlangsung di Kecamatan Airnaningan ini merupakan implementasi program Bunda Dewi Serap Aspirasi dan Informasi (Bude Sar\'i). Acara yang dipusatkan di balai pekon tersebut dihadiri Bupati Dewi Handajani, Wakil Bupati AM. Syafi\'i, Forkopimda, asisten, staf ahli, dan kepala organisasi perangkat daerah (OPD), khususnya yang bersentuhan dengan pelayanan publik, Camat Airnaningan, serta kepala pekon. Bupati Dewi Handajani menyampaikan, forum komunikasi pelayanan publik ini merupakan upaya Pemkab Tanggamus untuk memberikan pelayanan yang lebih efektif dan responsif kepada masyarakat. Sesuai janji-janji yang pernah disampaikan oleh bupati dan wakil bupati kepada masyarakat. ”Kami, jajaran Pemkab Tanggamus selalu berusaha untuk meningkatkan pelayanan berkualitas kepada masyarakat. Tetapi, kami juga menyadari segala sesuatunya tidaklah bersifat instan. Segala program, kegiatan dan kebijakan harus bersifat dari bawah ke atas,” kata Dewi. Pihaknya tidak bisa langsung menetapkan sebuah kebijakan. Terlebih, saat kroscek ke lapangan, ternyata tidak tepat sasaran. ”Melalui mekanisme Forum Komunikasi Pelayanan Publik Implementasi Bude Sar\'i inilah, masyarakat dapat menyampaikan langsung,\" sebut dia. Bunda—sapaan akrab Dewi Handajani mengharapkan kegiatan tersebut dapat didukung seluruh masyarakat. Ia juga mengakui, dalam setahun periode kepemimpinannya, semua usulan dari masyarakat belum dapat terlaksana. \"Hal tersebut bukan karena program tidak berjalan. Semua perlu tahapan,” tegasnya. Namun secara umum dan bertahap, khususnya program 55 Aksi Asik yang menjadi jargon pasangan Bupati dan Wakil Bupati Tanggamus, perlahan terlaksana. ”Misalnya mobil ambulans desa, pelayanan kepada masyarakat di tiap pekon, ultrasonografi (USG), akta kelahiran dan KIA,\" urainya. Pada bagian lain, masyarakat cukup antusias mengikuti kegiatan tersebut. Dari tiga sesi yang disediakan oleh moderator dan dipandu Asisten Bidang Pemerintahan Faturachman, masyarakat menyampaikan keluhan dan aduan kepada bupati. Seluruh pertanyaan ditanggapi dan ditindaklanjuti oleh bupati serta jajaran OPD. Baik menyangkut kebijakan maupun teknis. Usai acara, Bupati dan Wakil Bupati Tanggamus didampingi Forkopimda melakukan penanaman pohon di halaman Balai Pekon Airnaningan. Sementara Agus, salah seorang warga Airnaningan menyampaikan rasa puas dan terima kasihnya kepada bupati atas diselenggarakannya kegiatan tersebut. Sebab melalui forum itu, masyarakat mendapatkan kesempatan untuk menyampaikan keluh kesahnya secara langsung kepada bupati. \"Karena tatap muka langsung, mudah-mudahan apa yang menjadi harapan kami dapat segera direalisasikan oleh ibu bupati,\" harapnya. Pada bagian lain, Kepala Diskominfo Tanggamus, Sabaruddin didampingi Sekretaris Derius Putrawan menerangkan, kegiatan tersebut merupakan implementasi dari Program Bude Sar\'i. Dengan mengacu UU Nomor 23/2004 tentang Pemerintahan Daerah. Tujuannya meningkatkan kualitas pelayanan publik. ”Dalam meningkatkan pelayanan publik, perlu dilakukan manajemen pelayanan. Salah satu upaya yang dilakukan ialah melibatkan peran serta masyarakat. ”Peran serta masyarakat, dalam bentuk memberikan masukan dan kritik serta saran. Oleh karena itu, melalui forum ini, apa yang menjadi harapan dari pemkab, yakni mewujudkan peningkatan pelayanan publik tersebut dapat kita wujudkan,\" kata Sabaruddin. Dilanjutkan, awalnya kegiatan ini direncanakan berlangsung pada 20 Kecamatan. Namun karena anggaran terbatas, hanya dilaksanakan untuk delapan kecamatan. Yaitu Airnaningan, Ulubelu, Kelumbayan, Kelumbayan Barat, Cukuhbalak, Limau, Pematangsawa dan Semaka. (rls/ehl/ais)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: