Iklan Bos Aca Header Detail

Pemkab Tanggamus-BNI 46 Sosialisasikan Bisnis kemitraan dan Produk

Pemkab Tanggamus-BNI 46 Sosialisasikan Bisnis kemitraan dan Produk

RADARLAMPUNG.CO.ID - BNI 46 bersama Pemkab Tanggamus melaksanakan sosialisasi bisnis kemitraan BNI agen 46 dan produk lainnya. Kegiatan yang berlangsung secara virtual tersebut dibuka Bupati Dewi Handajani. Sosialisasi ini merupakan tindak lanjut dari MoU antara Pemkab Tanggamus dengan BNI 46 beberapa waktu lalu. Hadir secara virtual dalam sosialisasi, Sekkab Tanggamus Hamid Heriansyah Lubis, Pemimpin BNI Wilayah 03 Palembang Juma Indra, Pemimpin BNI Cabang Tanjungkarang Herry Juhaeri, kepala OPD, camat dan kepala pekon. Dari ruang rapat utama sekretariat kabupaten, diikuti Kepala Bagian Kerjasama Maryani dan Kepala Cabang Pembantu BNI Talangpadang Yohanes Lio. Bupati Dewi Handajani dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada BNI yang sudah melaksanakan sosialisasi langsung kepada kepala pekon, lurah dan camat. Melalui sosialisasi, Bupati berharap BUMDes dan masyarakat dapat bergabung menjadi agen atau mendapat manfaat dari produk BNI lainnya. Dengan begitu BUMDes dan warga mendapatkan pendapatan serta penghasilan yang lebih besar lagi. Sebagai contoh, semakin banyak transaksi yang nantinya dilakukan agen BNI 46, maka semakin besar pula fee yang didapatkan. \"Untuk itu saya ucapkan terima kasih kembali kepada pihak BNI. Sudah bersedia bekerjasama dengan BUMDes-BUMDes yang ada di Tanggamus dan mendorong BUMDes agar membuka jenis usaha baru,\" kata Dewi Handajani. Dilanjutkan, BUMDes juga dapat dijadikan sebagai jaringan atau mitra dari BNI untuk penyaluran berbagai program pemerintah, seperti KUR. Dalam kesempatan itu, Dewi Handajani juga meminta pihak BNI untuk menggencarkan sosialisasi ke masyarakat hingga pelosok pekon. \"Dengan demikian, seluruh masyarakat dapat bertransaksi keuangan, memanfaatkan program tersebut. Tanpa harus datang ke kantor cabang pembantu. Cukup di warung-warung yang menjadi agen 46 atau BUMDes yang sudah bekerjasama,\" ujarnya. \"Semoga kegiatan ini bermanfaat, dapat meningkatkan kesejahteraan warga Tanggamus,\" pungkasnya. Sementara Kepala Bagian Kerjasama Setkab Tanggamus Maryani dalam laporannya menyampaikan, pada prinsipnya kerjasama antara BNI 46 dan Pemkab Tanggamus dalam rangka menunjang bangkitnya kembali koperasi serta melebarkan KUR dan BUMDes, sesuai tugas pokok fungsi masing-masing, sehingga memberikan manfaat utamanya dalam pelayanan perbankan. \"Sosialisasi ini kerjasama yang sangat menguntungkan bagi Pemerintah Kabupaten Tanggamus. Utamanya bagi upaya intensifikasi dan ekstensifikasi sumber pendapatan asli daerah sektor pajak dan retribusi. Di mana, kredit usaha rakyat (KUR) adalah salah satu program pemerintah dalam meningkatkan akses pembiayaan kepada petani dan mikro kecil dan menengah UMKM,\" kata Maryani. Maryani menuturkan, BNI 46 membuka kesempatan sebesar-besarnya kepada masyarakat untuk bermitra menjadi agen. Pola ini dapat memberikan keuntungan bagi mitra dan memudahkan masyarakat dalam melakukan transaksi keuangan. \"Untuk mau menjadi mitra, minimal memiliki saldo Rp2.500.000. itu bisa mengcover semua transaksi, seperti transfer antar rekening atau sesama BNI, membayar tagihan listrik, membayar tagihan telpon, angsuran kredit motor, hingga membuka tabungan BNI, bisa di agen 46. Untuk fee-nya bagi mitra, contoh pembayaran listrik Rp3.000 per transaksi,\" jelas Maryani. Dilanjutkan, ada 80 petani di Tanggamus yang sudah mendapat pinjaman dari KUR. \"Per hari ini sudah ada 80 petani yang mendapat pinjaman KUR dengan bunga enam persen per tahun. Pinjamannya sampai Rp50 juta per orang,\" papar Maryani. (ehl/rnn/ais)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: