Pengusaha Muda Harus Bersinergi dengan Pemda

radarlampung.co.id - Dalam mewujudkan pembangunan di daerah, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) berkomitmen terus bersinergi dengan Pemerintah Daerah. Hal itu sesuai dengan visi BPD Hipmi Lampung yang juga berkomitmen untuk berkontribusi dalam pembangunan daerah.

Ketua BPD Hipmi Lampung Arie Nanda Djausal mengatakan saat ini ditengah semakin ketatnya persaingan global dirinya meminta kepada seluruh kadernya selalu termotivasi menjawab tantangan dalam berinovasi usaha.

Hal ini diungkapkannya dalam kegiatan bertajuk Ngupei Jamo-jamo du Hotel Emersia, Jumat (19/7). Di mana dalam kegiatan ini turut mengundang caketum BPP Hipmi tahun 2019-2022 Mardani H. Maming.

\"Sebagai pengusaha muda harus selalu bersinergi bersama pemerintah daerah. Dan harus mendukung program yang akan dijalankan selama bertujuan untuk membangun daerah. Karena nantinya kita juga memberikan berkontribusi untuk negara dan daerah,\" kata Arie.

Hal serupa juga disampaikan Calon Ketua Umum BPP Hipmi periode 2019-2022, Mardani H. Maming. Baginya, bangsa Indonesia sejak zaman memperebutkan kemerdekaan tidak pernah terlepas dari peran pemudanya.

“Karena itulah setelah merdeka anak muda memiliki tugas untuk membangun negara. Salah satunya melalui kontribusi pengusaha dalam menumbuhkan perekonomian. Nah anak muda yang memiliki peran lain sebagai pengusaha juga kurang cukup,\" ujar Mardani.

Mantan Bupati Tanahbumbu 2, Kalimantan Selatan ini nengatakan pengusaha muda akan dapat lebih berperan ke dalam pembangunan saat berada di ranah legislatif atau eksekutif. Dengan begitu, nantinya bisa lebih berjuang memajukan daerahnya masing-masing.

\"Misalnya saat ini, kami sedang memperjuangkan Undang-undang tentang UMKM dapat disahkan dan mengukuhkan organisasi kewirausahaan kepemudaan. Ya karena itulah, ntuk membangun ekonomi daerah, saya mengambil jalan sebagai Bupati pada periode lalu,\" tambahnya.

Untuk pengusaha muda di Lampung, Mardani berpesan agar dapat selalu fokus dengan usaha yang dijalankan sebelum berekspansi ke bidang lainnya. \"Apalagi selama berusaha, saya selalu fokus pada satu bidang saja, yaitu tambang batubara. Setelah sempurna baru fokus ke bisnis tambang nikel. Jika ikut tender akan susah dikalahkan, karena bisnisnya sudah sempurna,\" tandasnya. (rma/kyd)

Sumber: