Iklan Bos Aca Header Detail

Dishub Siapkan 200 Personel untuk Amankan Lalu Lintas Nataru

Dishub Siapkan 200 Personel untuk Amankan Lalu Lintas Nataru

RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemerintah pusat telah membatalkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 se-Indonesia untuk Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022. Namun, Mendagri telah mengeluarkan Instruksi Mendagri Nomor 66 tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 saat Nataru. Aturan tersebut berlaku mulai 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022.  Salah satu Instruksi Mendagri tersebut, mencegah dan mengatasi aktivitas berkumpul/kerumunan massa di tempat fasilitas umum, fasilitas hiburan (pusat perbelanjaan dan restoran), tempat wisata, dan fasilitas ibadah, selama periode Libur Nataru. Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana pun telah menggelar Apel pagi, pada Selasa (7/12) lalu dengan personil Dinas Perhubungan (Dishub) Bandarlampung terkait penyebaran ratusan personil Dishub untuk membantu kepolisian mengamankan kelancaran lalulintas. Mengingat, diprediksi menjelang akhir tahun pergerakan lalu lintas akan meningkat. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandarlampung Socrat Pringgodanu mengatakan, sesuai arahan wali kota, dalam persiapan pelaksanaan Nataru, Dishub akan menurunkan 200 personel untuk membantu kelancaran lalu lintas menghadapi Nataru. Pengamanan tersebut mulai dilakukan dari 23 Desember hingga 4 Januari 2022. \"Perannya jelas, untuk membantu mengatur kelancaran arus lalulintas. Artinya melerai kemacetan atau antisipasi dengan rekayasa lalulintas bersama Satlantas Polresta, dan mencegah kemacetan,\" ujarnya kepada Radarlampung.co.id, Jumat (10/12). Untuk sebarannya, Camat Kemiling tersebut menjelaskan, nantinya personel Dishub bersama Satlantas akan menyebar di titik-titik yang disinyalir akan terjadi keramaian. Beberapa tempat yang disterilkan atau dipastikan tidak ada keramaian adalah di Tugu Adipura dan persimpangan Masjid Al-Furqon. \"Selain dua tempat itu, kemungkinan ada beberapa titik tambahan lagi yang disterilkan. Itu kita fokuskan untuk antisipasi adanya kemacetan-kemacetan pada saat natal dan tahun baru. Untuk pengaturan jalan tetap berjalan juga, hanya strong point-nya di titik-titik tertentu yang sudah ditentukan,\" ungkapnya. (pip/sur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: