Personel Polres Lamteng Jalani Vaksinasi Booster, Enam Orang Terpaksa Ditunda

Personel Polres Lamteng Jalani Vaksinasi Booster, Enam Orang Terpaksa Ditunda

Radarlampung.co.id. - Sebagai pelindung, pengayom, dan penegak hukum, personel dan jajaran Polres Lampung Tengah divaksin tahap ketiga atau booster. Dalam kegiatan yang dilaksanakan di aula Atmani Wedhana Polres Lamteng, sebanyak 264 orang divaksin booster. Kabag Ops. Polres Lamteng Kompol Dennis Arya Putra menyatakan pelaksanaan vaksin melibatkan 53 tenaga medis dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Ikatan Bidan Indonesia (IBI), dan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Cabang Lamteng. \"Juga dibantu anggota Dokkes Polres Lamteng, Dinas Kesehatan Lamteng, dan Operator P-Care Vaksinasi,\" katanya. Dennis menyatakan vaksin booster merupakan upaya pemerintah guna menangkal varian Omicron yang mendorong lonjakan kasus Covid-19 belakangan ini. \"Penangkal Covid-19 varian Omicron. Vaksin booster diberikan kepada personel dan jajaran Polres Lamteng untuk menjaga imunitas. Tentunya agar Polri sebagai pengayom, pelindung, dan penegak hukum bisa memberikan pelayanan prima kepada masyarakat,\" ujarnya. Dennis yang sebentar lagi pindah tugas sebagai Kanit I Subdit I Ditreskrimsus Polda Lampung mengajak semua personel dan jajarannya untuk tetap menerapkan protokol kesehatan. \"Meski sudah vaksin I, II, dan III harus tetap prokes,\" ajaknya. Sedangkan berdasarkan laporan Kasidokkes Polres Lamteng dr. Denny Salendra menyatakan 264 orang mengikuti vaksin booster. \"Terdiri atas personel Polres Lamteng 249 orang, personel Brimob Gunungsugih 7 orang, PHL, 6 orang, dan masyarakat umum 2 orang,\" katanya. Denny melanjutkan, dalam vaksin booster ada 6 orang ditunda. \"Ada enam orang ditunda vaksin. Hal ini karena tiga orang pilek, gula darah 2 orang, dan darah tinggi satu orang,\" ungkapnya. (sya/sur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: