Pertamina Jamin Stok Solar Aman

Pertamina Jamin Stok Solar Aman

radarlampung.co.id - PT Pertamina Patra Niaga menjamin stok Bahan Bakar Minyak (BBM) di Lampung aman. Hal ini disampaikan langsung Senior Supervisor Communication Dan Relation PT Pertamina Patra Niaga Haris Yanuanzah. \"Saat ini Pertamina memastikan Stok Solar aman. Per 7 Maret secara nasional ketahanan hari untuk stok Solar mencapai 22 hari,\" beber Haris, Senin (7/3). Dia menyebut, Pertamina berkomitmen menyalurkan Solar subsidi sesuai kuota yang ditetapkan mengacu kepada SK BPH Migas No. 04/2020. Kuota ini ditetapkan dari level Provinsi hingga ke lembaga penyalur (SPBU). Selain itu, Pertamina bersama seluruh stakeholder dan Pemerintah melalui BPH Migas akan mengedukasi dan mensosialisasikan penggunaan Solar subsidi yang tepat sasaran dan bijak memilih BBM sesuai spek kendaraan. \"Tapi perlu diingat, sesuai aturan Perpres 191/2014, pengguna yang tidak berhak menikmati Solar subsidi seperti truk industri tambang dan perkebunan agar membeli Solar Non Subsidi . Pertamina pastikan stok produk subtitusi Solar Non Subsidi tersedia di SPBU. Karena itu, Pertamina juga turut menggandeng masyarakat, jika ada indikasi penyalahgunaan penyaluran Solar subsidi agar dapat dilaporkan ke aparat berwenang. Jika kesalahan di SPBU, Pertamina juga akan melakukan penindakan,\" jelasnya. Sementara, PT Pertamina Patra Niaga Lampung akan melakukan kesiapan-kesiapan dengan mempersiapkan penambahan jumlah volume stok BBK sebesar 5%-10%. Untuk BBM jenis Premium sudah tidak ada penyaluran di Provinsi Lampung. \"Selain itu, kami juga akan membentuk satgas guna mengontrol dan mengutamakan pasokan stok BBM baik subsidi maupun non subsidi pada jalur-jalur yang bisanya ramai dikunjungi masyarakat pada saat Hari Raya Idul Fitri yaitu pada SPBU-SPBU yang berada di jalur tempat-tempat wisata/rekreasi, jalur bandara dan jalur Pelabuhan Bakauheni serta jalur Tol Trans Sumatera,\" tambahnya. Kemudian, PT Pertamina Patra Niaga Lampung juga sudah memberikan instruksi kepada sejumlah pemilik SPBU yang ada di wilayah Provinsi Lampung, agar melakukan penebusan stok cadangan melalui pembayaran ke sejumlah Bank, apabila stok BBM yang ada di SPBU habis maka Depot IT (Integrated Terminal) Panjang dapat langsung segera melakukan pengiriman BBM, sehingga SPBU tidak sempat mengalami kekosongan stok BBM pada tangki-tangki pendam. \"Saat ini, jumlah stok BBM subsidi maupun non subsidi dipastikan tercukupi dan siap didistribusikan ke sejumlah 196 SPBU baik SPBU Reguler dan SPBU Nelayan/SPDN dan 241 Pertashop yang beroperasional di Provinsi Lampung dan sejumlah 40 titik SPBU (termasuk 1 SPBUN) yang ada di Kota Bandarlampung serta 10 SPBU di jalur Tol Lintas Sumatera Provinsi Lampung, dengan ditopang BBM non subsidi sehingga disejumlah SPBU di wilayah Provinsi Lampung tetap beroperasional sesuai dengan wilayah jalur yang banyak dilalui kendaraan terutama di jalur Lintas,\" lanjutnya. (rma/yud)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: