Dua Orang Positif Covid-19, Ini Kata Plt Direktur RSUD Ryacudu Kotabumi

Dua Orang Positif Covid-19, Ini Kata Plt Direktur RSUD Ryacudu Kotabumi

radarlampung.co.id - Beredar foto info grafis di media sosial Facebook yang diposting akun Dinas Kesehatan Provinsi Lampung tentang Data Covid-19 Provinsi Lampung, pada hari ini Kamis (9/4).

Dalam data gambar tersebut tertera, jumlah pasien yang dinyatakan Positif Covid-19 di Provinsi Lampung. Yaitu sebanyak 18 orang. Rinciannya, tujuh pasien dirawat, tujuh dinyatakan sembuh dan empat meninggal dunia.

Untuk Kabupaten khususnya Lampung Utara (Lampura) terdata jumlah orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 35 orang, pasien dalam pengawasan (PDP) nihil dan yang positif Corona Dua orang.

Saat dikonfirmasi Radar Kotabumi, Pelaksana tugas (Plt) Direktur RSUD Mayjend HM Ryacudu, Kotabumi, Dr Indra, membenarkan ke akurasian data tersebut. “Info itu benar, tapi nanti Plt Bupati yang akan menerangkannya. Karena beliau ketua Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Lampura,” ungkapnya.

Selain itu, berdasarkan informasi yang berkembang di kalangan masyarakat melalui sejumlah akun group WhatsApp milik masyarakat Lampura yang menyatakan bahwa, pada Selasa (7/4) Plt Kasi Surveilans dan Imunisasi P2P Dinkes Lampura, Fitri Dian Sari, SKM., memberitahukan terkait perkembangan Coronavirus Covid-19 di Wilayah Kabupaten setempat.

Dimana, Diskes Lampura per 7 April 2020 telah melakukan Rapid Test kepada 12 orang warga Kabupaten Lampura dengan hasil, pasien berinisial TH alias TO (53) dengan hasil pemeriksaan, Reaktivie (+). Hasil yang sama juga di alami oleh pasien berinisial AR (29) yang juga merupakan warga Kecamatan Kotabumi Selatan dengan hasil pemeriksaan Reaktive (+).

Sedangkan untuk hasil pemeriksaan istri TH Alias TO dan 9 orang lainnya yang berinisial IM, SU, HA, THA, ED, AG, dan ZA dengan hasil Non Reaktivie (-).

Diketahui, pada Senin (6/4) dan Selasa (7/4) pihak Rumah Sakit Umum Ryacudu Kotabumi telah melakukan pengecekan Swab test terhadap TH Alias TO dan AR di kediaman TH, kemudian sampel cairan/lendir TH Alias TO dan AR diserahkan ke Dinas Kesehatan Provinsi Lampung dan selanjutnya di kirim ke laboratorium Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) Provinsi Sumatera Selatan. Dari hasil tes tersebut, untuk sementara TH Aliasdan TO dan AR masih mengisolasi diri di rumah masing-masing dan menunggu hasil pengecekan Swab Test.

Namun sayang, Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Lampura, Maya Metissa, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon genggamnya, meski dalam keadaan aktif, namun yang bersangkutan tampak enggan menjawab panggilan masuk dari wartawan koran ini. (fer/rnn/yud)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: