Dugaan Malapraktik, RSUDAM Koordinasi dengan Dokter

radarlampung.co.id - Pihak Rumah Sakit Umum Daerah dr. Hi. Abdul Moeloek belum bisa mengkonfirmasi banyak terkait laporan Sukardi Hamdani (44), warga Jalan Kelud I, Perumnas Wayhalim Bandarlampung, ke Ombudsman Lampung atas dugaan malapraktik.

Kabag Humas RSUDAM Akhmad Safri mengatakan, pihaknya belum bisa berkomentar banyak. Masalah ini harus dikoordinasikan dengan dokter yang menangani pasien Batin Sinar (83).

\"Ya, saya belum bisa mengkonfirmasi apa-apa. Harus tanya dan koordinasi sama dokter yang menangani pasien itu. Penyakitnya apa dan sebagainya. Nanti saya infokan ya,\" kata Akhmad Safri dihubungi melalui ponselnya, Selasa (18/6).

Diketahui, Sukardi Hamdani melaporkan kasus dugaan malapraktik yang terjadi di RSUDAM ke Ombudsman Perwakilan Lampung. Kasus ini dialami orang tuanya, Batin Sinar.

Sukardi menceritakan, orang tuanya menderita luka yang cukup parah di bagian perut setelah menjalani operasi.

\"Sebelumnya memang orang tua saya ini mengalami gejala sakit perut dan enggak bisa buang air kecil. Awalnya masuk ke Rumah Sakit Advent, setelah itu dirujuk ke RSUDAM. Oleh dokter diharuskan operasi. Saya bilang jangan dulu dioperasi. Karena pertimbangan fisik ibu. Tapi dokter bilang tidak ada jalan keluar lain, harus dioperasi,\" kata Sukardi.

Pascaoperasi, bekas sayatan luka operasi di perut ibunya membusuk dan infeksi. \"Apapun yang dia makan, keluarnya dari bekas sayatan operasi itu,\" jelasnya. (mel/ang/ais)

Sumber: