Pleno Berakhir Ricuh, Ini Sikap Ike Edwin
RADARLAMPUNG.CO.ID-Pasca rusuh dalam Pleno penetapan dukungan calon perseorangan Pilwakot Bandarlampung di Hotel Radisson Bandarlampung Jumat (21/8) malam, Bakal Calon Independen Ike Edwin angkat bicara. Menurutnya, pleno tersebut belum sah. Dan pihaknya masih perlu membandingkan data yang dimiliki nya dan KPU Bandarlampung. \"Belum ada putusannya, pleno tidak diteruskan. Mereka ada hasil, saya juga ada hasil. Jadi sama-sama lagi membandingkan data. Kita juga punya 28 ribu (data) mereka 9 ribu katanya. Saya 28 ribu (data) ada buktinya, ada tanda tangannya, ada videonya,ada fotonya, ada saksi yang datang tadi. Jadi Belum selesai, dan masih bertahan semua,\" bebernya saat diwawancarai di Hotel Radisson. Terkait adanya kericuhan saat penetapan tersebut, Dang Ike mengatakan terjadi saat dirinya meminta skors pleno. Namun dirinya urung datang, pleno justru dimulai. \"Ya kan gini, pada saat kita minta skor terus saya masih didepan pintu tiba-tiba dimulai, dan pleno belum apa-apa. Belum ada keputusannya, belum diketok (palu), belum di bacakan,\" tambahnya. Ditanyai soal sesuai jadwal hari ini merupakan jadwal pleno penetapan dukungan. Dang Ike mengatakan masih ada persoalan. \"Kalau ga cocok, kalau ada persoalan, kan ditunda kan, selesaikan dulu masalah nya. Data kita kan belum cocok, kita minta selesaikan dulu dong. Kami kan banyak dirugikan dengan pendataan yang kami pakai, ga cocok padahal harusnya cocok dengan mereka,\" tambahnya. Langkah selanjutnya Dang Ike mengaku akan mengikuti saja pleno kan yang menurutnya belum ditutup, dan tidak ada hasil pleno. \"Iya ikut aja kita, lah ini ditutup aja belum. Nggak ada putusannya, kalau sudah ditutup mana bacaannya. Kan gini, kita hadir, dibacakan ini adalah pleno, ada keputusannya, ini kan enggak. hanya dibuka sebentar gitu, gara-gara saya belum hadir didalam dan sudah mulai, saudara saya pada mengomel karena harusnya nunggu saya dulu sebentar, kan saya hanya 10 meter kesitu. Marah keluarga saya, padahal saya sudah mau masuk,\" tandasnya. (rma/wdi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: