PPKM Level Tiga, Destinasi Wisata di Lambar Tutup

PPKM Level Tiga, Destinasi Wisata di Lambar Tutup

RADARLAMPUNG.CO.ID- Terbitnya instruksi bupati nomor 6 tahun 2021 tentang Pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) pada kriteria level 3 serra mengoptimalkan Osko penanganan Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) beberapa waktu membuat Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Lambar mengeluarkan kebijakan untuk menutup sementara destinasi wisata yang ada di kabupaten setempat. Kepala Disporapar Lambar Tri Umaryani mengungkapkan, mengaku pada pemberlakukan PPKM tersebut, maka pihaknya langsung memminta kepada Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) maupun pengelola wisata untuk menutup sementara waktu, sampai dengan adanya keputusan lebih lanjut dari pemerintah daerah. \"Jadi kan pemberlakukan PPKM itu ditetapkan sampai dengan tanggal 2 Agustus, nah belum tahu apakah PPKM ini akan dilanjut atau dinyatakan berakhir, kalau misalnya nanti keputusannya dilanjut maka kami akan kembali memberikan pemberitahuan kepada Pokdarwis untuk menutup sementara, \" ungkap Tri Umaryani. Dijelaskan, pada huruf (i) poin ke enam pada Instruksi Bupati Lambar nomor 6 tahu 2021 tersebut ditegaskan, bahwa pelaksanaan kegiatan pada area publik fasilitas umum, taman umum, tempat wisata umum atau area publik lainnya ditutup untuk sementara waktu. \"Semua Pokdarwis dan pengelola destinasi wisata mentaati apa yang menjadi keputusan dalam instruksi bupati tersebut dan pantauan kami petupan benar-benar dilakukan, dan tentunya semoga kondisi pandemi Covid-19 segera membaik sehingga semua bisa kembali normal seperti sediakala, \" ungkapnya. Untuk diketahui, pada Instruksi bupati nomor 6 tahun 2021 tersebut juga menyebut, pelaksanaan kegiatan seni, budaya dan sosial kemasyarakatan (lokasi seni, budaya dan sosial yang kerumunan) ditutup untuk sementara waktu, sampai dengan wilayah dimaksud dinyatakan aman berdasarkan penetapan Pemkab setempat. Kemudian, kegiatan olahraga/pertandingan olahraga dapat dilaksanakan sepanjang tidak melibatkan penonton atau kesehatan yang ketat. (nop/wdi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: