Iklan Bos Aca Header Detail

Geger, Warga Temukan Janin Terbungkus Kantung Ketuban

Geger, Warga Temukan Janin Terbungkus Kantung Ketuban

radarlampung.co.id - Warga Waydadi Baru, Sukarame, Bandarlampung dikejutkan dengan penemuan janin bayi, Senin (15/3) malam. Janin yang masih terbungkus kantung ketuban tersebut diperkirakan baru berusia 4 atau 5 bulan. Rita, salah satu saksi mengatakan, dirinya sempat memergoki kedua pelaku lantaran lokasi pembuangan janin tersebut berada tepat di depan rumahnya yang berada di jl. Mangga III, no. 3, Waydadi Baru, Sukarame, Bandarlampung. “Saya sempat tanya, ngapain mereka disitu. Terus dijawab, katanya lagi ngubur kucing,” katanya, Selasa (16/3). Rita mengaku, dirinya sempat keluar dari rumah lantaran curiga saat melihat ada dua orang yang terlihat menggali sesuatu di lahan kosong di depan rumahnya. Menurut dia, saat itu sekitar pukul 20.00 wib. “Karena dia (pelaku, red) bilang, ngubur kucing. Saya jadi kepi, soalnya saya juga punya kucing. Saya tanya kucing warna apa. Katanya warna kuning,” tambah dia. Meski masih kepo, Rita yang takut akhirnya memutuskan untuk masuk lagi ke dalam rumah. Namun, Rita menceritakan hal tersebut pada anak-anaknya. Setelah kedua pelaku pergi, anak-anak Rita lantas berinisiatif untuk mengecek. “Sama anak saya kemudian digali lagi, maksudnya kalau memang benar kucing ya mau dikubur lagi. Tapi, waktu dicek, anak saya kaget karena isinya bukan kucing. Tapi kaya orang gitu, nggak taunya bayi,” kata dia. Rita mengatakan, janin bayi yang masih terbungkus kantung ketuban tersebut dibalut dengan kaus biru. Diduga, janin yang diperkirakan berusia 4 atau 5 bulan tersebut berjenis kelamin laki-laki. Mendapati temuan tersebut, Rita dan anak-anaknya kemudian melaporkan hal tersebut kepada ketua RT setempat. Sementara itu, Ketua RT setempat, Sarpin membenarkan jika dirinya mendapatkan laporan penemuan janin bayi tersebut. “Iya, bu Rita sempat memergoki keduanya. Tapi karena bu Rita takut ada apa-apa. Jadi dia nunggu suaminya pulang dulu,” katanya. Dia mengatakan, Rita dan anak-anaknya menggali lagi janin yang telah dikubur kedua pelaku sekitar pukul 21.30 wib. “Janinnya dibungkus pakai kaus dan dikuburkan. Tanahnya digali pakai kayu,” katanya. Menurut Sarpin, lantaran lokasi tempat kejadian perkara yang berada dipinggir jalan. Banyak warga yang sempat melihat kedua pelaku saat sedang menggali sesuatu. “Ada warga yang lewat. Melihat kedua pelaku sedang gali-gali sesuatu di sana terus nanya, kedua pelaku jawab lagi cari cacing katanya,” katanya. Dia juga mengatakan, setelah warga berkumpul untuk melihat penemuan janin tersebut. Salah satu warga sempat mengaku melihat pelaku melintas lagi disekitar lokasi kejadian. Warga mengenali pelaku dari kendaraan Honda Vario merah yang digunakannya. “Kata warga yang lihat, motor (pelaku, red) itu lewat di sekitar tkp. Tapi putar balik karena lihat banyak warga. Warga kenal dari motor yang dipakai pelaku,” tandasnya. Sarpin mengatakan, kejadian ini pun telah dilaporkan ke Polsek Surakame untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut. (Ega/yud)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: