Gelar Bimtek Pengembangan Komoditas Unggulan di Pesawaran

Gelar Bimtek Pengembangan Komoditas Unggulan di Pesawaran

RADARLAMPUNG.CO.ID - Ketua Komisi IV DPR RI Sudin menyerahkan bantuan alat mesin pertanian (alsintan) kepada kelompok tani di Pesawaran. Kegiatan tersebut dipusatkan di kantor Kecamatan Negerikaton, Selasa (2/3).

\"Menjadi PR saya, bagaimana harga cabai stabil. Dalam waktu dekat, harganya akan bagus. Karena sebentar lagi bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri,\" kata Sudin.

Terkait pupuk, Ketua DPD PDIP Lampung ini menyatakan bukannya langka. Di mana, usulan permintaan  petani di seluruh Indonesia mencapai 23,7 juta ton melalui RDKK. Sementara hanya tujuh juta ton yang  bisa diakomodir pemerintah.

\"Makanya kebijakan pemerintah ditambah dua ton hingga total menjadi 9 juta ton untuk volumenya. Kami di Komisi IV selalu mengambil terobosan. Termasuk benih jagung HO3, nggak boleh masuk lagi,\" tegasnya.

Sementara, Kepala Dinas Pertanian Pesawaran Anca Martha Utama mengatakan, kegiatan bimbingan teknis dan demplot pengembangan tanaman kakao, padi varietas unggul baru sangat diperlukan bagi kelompok tani.

\"Kegiatan bimtek seperti ini sangat dibutuhkan. Karena memang tiga komoditi seperti kakao, cabai dan padi menjadi komoditas unggulan di Pesawaran. Alhamdulillah, usulan  bantuan pada 2020 lalu diakomodir Komisi IV DPR RI. Bimtek seperti ini menjadi pencerahan bagi petani di Pesawaran,\" kata Anca.

Kepala Balitbangtan Lampung Fadjry Djufri memberikan apresiasi atas perjuangan Ketua Komisi IV DPR RI untuk kesejahteraan petani di Lampung.

\"Perjuangan beliau luar biasa yang turut memerhatikan kebutuhan para petani di Lampung. Seperti cabai dan kakao, saat ini menjadi komoditas unggulan di Lampung, khususnya Pesawaran,\" ujarnya. (ozi/ais)

Ketua Komisi IV DPR RI Sudin saat test drive alsintan dalam bimtek di Kecamatan Negerikaton, Selasa (2/3). FOTO FAHRURROZI/RADARLAMPUNG.CO.ID

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: