Golkar Buka Peluang Koalisi dengan PDIP

Golkar Buka Peluang Koalisi dengan PDIP

RADARLAMPUNG.CO.ID – Ketua DPD I Partai Golkar Lampung Arinal Djunaidi mengatakan, partainya ingin menang dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Bandarlampung 2020. Maka, tidak menutup kemungkinan Golkar untuk berkoalisi dengan semua parpol. Partai Golkar pun akan bekerja keras untuk menang.

Maka, dia berharap, Wakil Ketua DPD I Partai Golkar Lampung Rycko Menoza sudah mulai melakukan sosialisasi untuk maju dalam pilwakot. Sehingga tidak ada alasan bagi DPP Partai Golkar menolak usulannya apabila popularitas dan elektabilitas Rycko tinggi.

”Koalisi Golkar dan PDIP juga sangat memungiinkan. Tidak ada dusta di antara kita. Koalisi (pilpres) harus dipertahankan,” kata Arinal, Kamis (30/5).

Menurut gubernur Lampung terpilih ini, selama ini Golkar tidak pernah mencapai pucuk pimpinan kepala daerah. Karena itu, dia akan bekerja keras dalam Pilwakot dan akan mengutamakan orang cerdas, berpengalaman, memiliki keteladanan dan pengaruh, serta kader Golkar.

”Karena bagaimanapun juga, (wali kota) ke depan harus sejalan dengan kebijakan-kebijakan (pemerintah) provinsi dan kepentingan politik. Oleh karena itu, isyarat ini sudah disampaikan oleh Pak Sjachroedin,” tandasnya.

Sementara, Duta Besar Republik Indonesia untuk Kroasia Sjachroedin ZP mendukung putranya, Rycko Menoza SZP, untuk maju dalam Pilwakot Bandarlampung 2020. Terlebih, Arinal sudah mendorong Rycko untuk maju dalam kontestasi di Kota Bandarlampung tersebut.

”Ketua Golkarnya siapa? Pak Arinal. Dia sudah dorong (Rycko maju pilwakot),” kata Sjachroedin kepada wartawan usai silaturahmi dan buka puasa bersama pengurus MPAL, Lampung Sai, dan Fokmal di kediaman Rycko, Jalan Waymahan, Bandarlampung, Rabu (29/5).

Sjachroedin juga menekankan bahwa Rycko layak maju pilwakot. ”Pantas nggak dia? Dia pernah bupati, kan pengalaman. Pendidikannya juga cukup. Apa lagi?” ucap pria yang pernah menjabat gubernur Lampung selama dua periode ini.

Dengan modal Partai Golkar, Rycko memerlukan koalisi dengan partai politik (parpol) lain untuk maju pilwakot. Salah satu parpol yang mendapat bidikan adalah PDI Perjuangan. Dimana, sebelum menjabat duta besar, Sjachroedin merupakan ketua DPD PDIP Lampung. Jaringan Sjachroedin di DPP PDIP pun masih terbina hingga saat ini. (dna/kyd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: