Puluhan Anak di Lambar Jadi Korban Kekerasan

radarlampung.co.id – Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Lampung Barat mencatat sembilan kasus kekerasan yang dialami perempuan dan anak pada 2019. Kabid Pemenuhan Hak dan Perlindungan Anak Nilawati mendampingi Kepala DP2KBP3A Lambar Amirian mengungkapkan, Dari sembilan kasus kekerasan tersebut, korbannya mencapai 20 orang anak di bawah umur. Kasus tersebut di antaranya pemerkosaan dengan pelaku rekan, ayah tiri, ayah kandung dan kakak ipar. Kemudian kasus sodomi dengan pelaku petugas kebersihan serta kekerasan dalam rumah tangga. Nilawati menuturkan, dari lima kasus, pelakunya sudah ditangkap dan diajukan ke persidangan. ”Kami juga melakukan pendampingan selama persidangan. Khusus kasus pencabulan, kami memberikan rujukan ke Pusat Pelayanan Terpadu  Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Lampung. Kemudian bekerjasama dengan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Lambar,” urainya. Dilanjutkan, Pemkab Lambar juga membentuk Satgas Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2TP2A) tingkat kabupaten dan kecamatan. Diharapkan, setiap kasus kekerasan perempuan dan anak bisa cepat diketahui dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. (lus/ais)

Sumber: