Puluhan Warga Mesuji Keracunan

Puluhan Warga Mesuji Keracunan

radarlampung.co.id -  Akibat makan nasi punjungan dari salah satu warga mendiami kawasan Register 45 yang akan mengadakan hajatan sebanyak 86 orang mengalami keracunan dan sebagian menjalani perawatan medis di Puskesmas dan klinik terdekat pada minggu (8/3).

Berdasarkan informasi radarlampung.co.id dapatkan, Masyarakat yang mengalami keracunan itu bukan hanya terjadi di satu desa tetapi di beberapa desa di wilayah Kecamatan Way serdang Mesuji bahkan ada juga warga yang dari Kecamatan Indraloka Kabupaten Tulang Bawang Barat (TBB).

Ada beberapa warga saat ini yang sedang menjalani perawatan di Puskesmas Rawat Inap Bukoposo Way Serdang, setidaknya ada 15 orang belum lagi yang ada di klinik dan tempat lain. Keracunan itu berawal ketika korban usai makan nasi tonjokan yang berisi nasi tempe tahu daging ayam  mie instan.

Kepala Puskesmas Rawat Inap Bukoposo Kecamatan Way Serdang Hendrik AZ membenarkan hal tersebut bahwa pihaknya saat ini sedang menangani Pasien akibat keracunan dan hal tersebut diduga akibat makan Nasi tonjokan warga yang hendak hajatan.

\"Ya benar dan saat ini ada pasien yang sedang dirawat akibat keracuanan diduga akibat makan nasi Punjungan,\" kata Kapuskes Bukoposo kepada radarlampung.co.id Minggu (8/3) malam.

Dia menjelaskan selain Warga Bukoposo juga ada warga lain yang mengalami hal serupa yaitu warga Bumi harapan dan Indraloka, Selain itu Hendri juga menyebut berdasarkan laporan dari kepala desa dan Bidan yang dia dapat ada sekitar 86 orang yang mengalami keracunan.

\" Gejala yang dialami Pasien rata-rata  sama mual dan muntah-muntah dan kejadian ini sudah kita laporkan ke dinas kesehatan (Diskes) Mesuji dan sudah diambil sampel berupa muntahan dari korban namun hasilnya belum bisa kita simpulkan dari makanan apa yang bisa menyebabkan masyrakat mengalami keracuanan tersebut,” ungkapnya.

Sementara dihubungi terpisah Camat Way serdang Anwar Pamuji juga membenarkan kejadian warga diwilayahnya yang mengalami keracuanan akibat Punjungan hajatan dan saat ini pihaknya juga sedang melakukan pendataan. \"Warga yang keracuanan tersebut\"Benar dan informasinya keracuanan dari Punjungan warga yang akan ada hajatan saya sedang suruh staf untuk mendata para warga tersebut,\" pungkasnya (muk/ang)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: