Gugus Tugas Covid Lampung Minta Rektor Tunda KKN Tatap Muka
RADARLAMPUNG.CO.ID-Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Lampung berencana menyurati seluruh Rektor universitas di Lampung untuk menunda mahasiswanya melakukan kuliah kerja nyata (KKN) secara tatap muka. Hal ini dikatakan Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Lampung, Reihana. \"Jadi hari Minggu, bapak gubernur Lampung ada pertemuan dengan kelompok tani, KTNA. Rupanya anak-anak kelompok tani itu banyak yang kuliah, mereka bilang ke pak gub. Kalau saat ini pandemi covid-19, Bandarlampung zona merah, daerah zona merah, kenapa KKN masih dibiarkan tatap muka,\" ujar Reihana Selasa (19/1). Atas hal itu, Reihana mengatakan Gubernur sebagai ketua gugus tugas memerintahkan dirinya untuk membuat surat kepada seluruh rektor untuk menunda KKN. \"Karena orang tua murid protes. Karena syarat perkuliahan atau pembelajaran berlanjut kan izin orang tua. Nah kalau orang tua tidak mengizinkan kenapa dipaksakan,\" lanjutnya. Hal ini juga menurut Reihana banyak masuk laporan di hotline Covid-19. \"Hari ini saya pulang ke kantor dan buat surat itu. Kecuali untuk Koas ya, karena kita memang rutin melakukan PCR kepada Koas yang akan masuk, kalau ditunda menunda lulus 1,5 tahun lagi dan biaya yanb besar. Maka koas tetap bisa dilakukan, namun dengan prokes yang ketat. Kita rutin screening 14 hari PCR,\" tambahnya. Untuk itu, Reihana mengatakan lebih baik dilakukan secara daring (dalam jaringan). \"KKN disarankan daring, udah tahu begini kok kelapangan loh,\" tandasnya. (rma/wdi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: