Rapat Monev PSN, Sekkab Tanggamus Pertanyakan Kelanjutan Pembangunan KIM
radarlampung.co.id - Bupati Tanggamus Dewi Handajani diwakili Sekretaris Kabupaten Hamid H. Lubis menghadiri rapat monitoring dan evaluasi (monev) progres pembangunan kawasan industri proyek strategis nasional (PSN). Pertemuan yang berlangsung di Hotel Grand Mercure, Kamis (7/11), itu dibuka Asdep Bidang Percepatan Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. Turut hadir Kepala Subbidang Infrastruktur Sumber Daya Air dan Jalan Seskab RI, Kepala Subdit Adwil Kemendagri, wakil dari BKPM, PT Pertamina (Persero), PT Trans Kontinental, PT Repindo Jagad Raya, Dinas Satu Pintu Provinsi Banten, dan Kepala Bappelitbang Tanggamus serta pihak terkait lainnya. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian dalam pernyataannya meminta agar permasalahan proyek strategis nasional dapat diselesaikan dengan baik. Termasuk kendala-kendala yang dihadapi di setiap wilayah. Pada pertemuan tersebut, Sekkab Tanggamus Hamid H. Lubis menyampaikan proses pembangunan kawasan industri maritim (KIM). Pemkab berharap ada solusi untuk menyelesaikan masalah yang menyebabkan pembangunan belum bisa dilaksanakan. Tahapan yang sudah dilakukan adalah MoU antara PT Repindo Jagad Raya dengan PDAM Tanggamus, terkait pengelolaan air bersih di kawasan industri maritim. \"Sudah ada MoU antara PT Repindo Jagad Raya dengan PT AUTJ (BUMD) dalam penyediaan air mineral kawasan industri maritim Tanggamus,\" kata Hamid. Saat ini, terus Hamid, progres pembangunan kawasan industri maritim menunggu peletakan batu pertama (groundbreaking) oleh Presiden. Menanggapi hal ini, Asdep Bidang Percepatan Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Dodi meminta agar permasalahan kawasan industri Tanggamus segera dituntaskan. Secepatnya ada penyelesaian antara PT Pertamina dan PT Repindo Jagad Raya. \"PT Pertamina juga diharapkan dapat menunjukkan program secara gamblang terkait progres pembangunan kawasan industri di Tanggamus,\" kata Dodi. Sementara perwakilan PT Pertamina menyatakan telah memberikan surat penugasan kepada PT Trans Kontinental sebagai pelaksana KIM Tanggamus. Perusahaan ini akan bermitra dengan pihak ketiga, termasuk PT Repindo Jagad Raya dalam pengelolaan dan pembangunan kawasan tersebut. (rls/ehl/ais)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: