Reka Ulang, Gambarkan Peran Tersangka Kasus Pembunuhan Penjaga Kambing

RADARLAMPUNG.CO.ID - Sebanyak 28 adegan diperagakan dalam reka ulang kasus pembunuhan terhadap Umin (17), warga Sukabumi, Bandarlampung, Selasa (15/12). Satu tersangka dihadirkan, yakni Febri Siswanto (37), warga Panjang.

Reka ulang yang dilakukan Polresta Bandarlampung dan Polsek Sukarame berlangsung pada tiga lokasi.

Dimulai dari Mapolsek Sukarame. Kemudian SPBU Kalibalok dan gubuk di Kelurahan Campangraya, Sukabumi yang menjadi tempat kejadian perkara.

Bermula dari pertemuan antara Febri dan AL di Komering Agung Lampung Tengah. Keduanya kemudian menemui AG dan MS. Lantas pelaku lain berinisial K datang.

Kemudian mereka menuju gubuk dekat kandang kambing yang dijaga Umin. Ini tergambar dalam adegan 1 hingga 7.

Adegan berikutnya, Febri sempat membeli lakban di Simpang Wates. Kemudian dilanjutkan dengan reka ulang para pelaku mengambil kambing dan menghabisi Umin.

Kasatreskrim Polresta Bandarlampung Kompol Resky Maulana mengatakan, reka ulang ini berdasar petunjuk jaksa penuntut umum (JPU) untuk melengkapi berkas.

\"Reka adegan kali ini sebanyak 28 adegan. Untuk mengetahui apa saja peran dari FS di lokasi kejadian,\" kata Resky.

Dirinya menyimpulkan, empat pelaku lainnya yang masih buron, diduga kuat sebagai eksekutor sekaligus pencuri lima ekor kambing.

\"Saat ini tim masih melakukan upaya pengejaran terhadap pelaku lainnya. Identitasnya sudah kami kantongi,\" terangnya.

Diberitakan sebelumnya, kasus pembunuhan dengan korban Umin (17), warga Lebakhaur, Campangraya terungkap. Gabungan Polresta Bandarlampung dan Polsek Sukarame menangkap Febri Siswanto, Rabu (11/11).

Ia dan empat rekannya yang masih dalam pengejaran, diduga terlibat pencurian dengan kekerasan hingga menewaskan Umin, pada 29 Januari silam.

Umin ditemukan tidak bernyawa di sebuah gubuk di Campangraya, Bandarlampung, sekitar pukul 14.30 WIB, Rabu (29/1). Kakinya terikat kain sarung dan mulut dilakban.

Selain itu, lima dari 17 kambing yang selama ini dijaga Umin raib. Diduga, remaja itu menjadi korban pembunuhan. (mel/ais)

Sumber: