HK Temukan Banyak Pengendara Melaju Diatas 120 km/jam di Tol
RADARLAMPUNG.CO.ID - Hutama Karya (HK) bekerjasama dengan PJR Ditlantas Polda Lampung lakukan sosilaisasi batas kecepatan _Over Speed_ dan _Under Speed_, dan operasi ngantuk di rest area 234, pada Sabtu (27/2) malam. Keduanya melakukan pantauan menggunakan _Speed Gun_. Dari hasil sosialisasi dan pemantauan yang dilakukan Sabtu (26/2) malam, masih ditemukan kendaraan-kendaraan yang melebihi kecepatan maksimal dan dari kecepatan minimal. Branch Manager PT Hutama Karya ruas Terpeka, Yoni Satyo Wisnuwardhono menjelaskan, batas kecepatan telah diatur, dimana batas minimal 60 km/jam dan maksimal 100 km/jam. Namun, di lapangan masih ditemui kendaraan yang melintas di ruas tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung (Terpeka) melebihi batas tersebut. \"Sosialisasi kita lakukan malam ini dan uji coba sudah sejak Minggu lalu. Batas minimal ada 60 km/jam dan batas maksimal 100 km/jam, tapi masih ditemui pelanggaran over speed di atas 140 sampai 159 km/jam dan under speed ada yang 25 sampai 35 km/jam,\" katanya. Diketahui, Operasi mengantuk yang berlangsung sejak pukul 03.00 hingga 05.00 WIB tersebut bertujuan untuk mengurangi angka kecelakaan lalu lintas yang disebabkan oleh faktor manusia yang mengalami kelelahan dan mengantuk saat berkendara. \"Operasi mengantuk kembali kita lakukan di tol Hutama Karya khususnya di ruas Terpeka sudah kita lakukan ke empat kali nya. Dengan tujuan melayani pengguna jalan dan memastikan pengguna jalan masuk dan keluar dalam keadaan selamat,\" kata Yoni Satyo Wisnuwardhono. Ia melanjutkan, dari beberapa kali evaluasi yang dilakukan masih banyak ditemukan pengguna jalan yang kurang tidur baik dari segi kualitas maupun kuantitas. Karenanya, diperlukan kesadaran pengguna jalan jika kondisi tubuh tidak fit maka bisa melakukan istirahat di rest area yang sudah disediakan. Pada kegiatan operasi mengantuk tersebut pihaknya juga menyediakan kopi, makanan ringan hingga cek kesehatan seperti tensi darah yang diberikan gratis kepada pengguna jalan tol. \"Kedepannya adalah kesadaran dalam mengemudi harus ditingkatkan. Jika kondisi tubuh sudah tidak fit maka melakukan istirahat di rest area yang sudah di sediakan,\" tuturnya. (Pip/yud)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: