HKN ke-57 Jadikan Momentum Mengubah Perilaku

HKN ke-57 Jadikan Momentum Mengubah Perilaku

RADARLAMPUNG.CO.ID - Bupati Mesuji Saply TH menghadiri acara Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-57 yang dilaksanakan di Desa adiluhur Kecamatan Panca Jaya Senin (15/11) lalu. Dalam sambutannya, Bupati mengatakan, peringatan HKN ke-57 adalah momentum untuk kembali mengedukasi, mengubah perilaku, meningkatkan partisipasi masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan dan vaksinasi Covid-19. [caption id=\"attachment_228189\" align=\"alignnone\" width=\"720\"]\"Bupati Bupati Mesuji saat menghadiri kegiatan HKN di Desa Adi luhur kecamatan panca Jaya[/caption] \"Saya memberikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam penanganan Covid-19,\" ujarnya Indonesia akan terus melakukan perbaikan agar pandemi covid 19 menjadi terkendali. Hari ini, kasus covid-19 telah menurun drastis, dari puncaknya di bulan juli 2021 yang mencapai 56 ribu kasus perhari. [caption id=\"attachment_228191\" align=\"alignnone\" width=\"720\"]\"Bupati Bupati saat memberikan penghargaan[/caption] Hingga kini, berada di kisaran 500 kasus perhari. Keterisian tempat tidur covid 19 juga kini sangat rendah di kisaran 3%. \"Kita patut bersyukur tapi tatap waspada. Sebentar lagi kita menyambut libur Natal dan Tahun Baru. Ingat, covid-19 masih ada di tengah kita. Melalui pengalaman yang lalu, kita belajar bahwa lonjakan kasus terjadi setelah libur panjang. Ketika banyak orang berkumpul bersama keluarga, sahabat, dan handai taulan, disanalah Covid-19 menyebar,\" Ungkapnya. Untuk itu, Saply mengingatkan agar tetap disiplin memakai masker dan segera untuk melakukan vaksin. \"Jika belum, gunakan aplikasi peduli lindungi. Ketika ada ruang publik, dan tetap jalankan testing dan tracing pada orang yang bergejala dan kontak erat,\" Ucapnya. [caption id=\"attachment_228190\" align=\"alignnone\" width=\"720\"]\"Wakil Wakil Bupati saat memberikan penghargaan[/caption] Orang nomor satu di Mesuji ini juga menambahkan, pandemi covid-19 memperhadapkan pada dua pilihan, Pertama jalan yang sama yang ditempuh bertahun-tahun sebelum pandemi, hidup dan bekerja biasa-biasa saja dengan pola yang sama, yang membawa pada berbagai masalah kesehatan yang tak urung selesai. Pilihan yang kedua adalah jalan perubahan. Jalan untuk mengubah pola yang lama yang tidak membawa kepada tujuan. Jalan untuk meninggalkan kebiasaan-kebiasaan buruk dalam bekerja; seperti korupsi, malas dan tidak teliti. Juga jalan untuk mengawali pola hidup sehat mulai hari ini. \"Baik pejabat dan pegawai di tingkat Nasional, Provinsi dan Kabupaten Kota Tenaga Kesehatan, petugas dan administrator di rumah sakit, Puskesmas dan klinik Bahkan setiap kita di rumah masing-masing Harus memilih kedua jalan itu,\" Jelasnya. (Muk/yud)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: