RMD Minta Pemerintah Lebih Preventif Hadapi Omicron
RADARLAMPUNG.CO.ID - DPRD Lampung meminta semua pihak agar tetap menerapkan protokol kesehatan. Ini dilakukan buntut dari adanya warga Bandarlampung yang terinfeksi Omicron. Sekretaris Komisi V DPRD Lampung, Rahmat Mirzani Djausal (RMD) mengatakan, upaya-upaya pencegahan harus terus dilakukan. Baik pemerintah melalui Satgas Penanganan Covid-19 dengan leading sector Dinas Kesehatan dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pendukung, pun pencegahan bisa dilakukan oleh masyarakat. Politikus Partai Gerindra ini mengatakan, meski masyarakat sudah melakukan vaksinasi, bukan berarti 100 persen kebal terhadap virus tersebut. Karenanya, yang paling mudah dilakukan adalah tetap menjaga Protokol Kesehatan, dan menerapkan 5 M. \"Kita harap sih masyarakat bisa lebih waspada. Meski sudah vaksin, prokes harus tetap dijalankan,\" ujarnya, Sabtu (5/2). Dia juga menyarankan pemerintah agar lebih preventif dalam menghadapi gelombang ketiga Covid-19 ini. Salahsatunya adalah dengan memaksimalkan pelaksanaan vaksinasi baik dosis pertama, kedua, utamanya juga terhadap dosis booster. \"Vaksin booster ini sebagai salahsatu upaya pencegahan. Kalau bisa jemput bola. Menggandeng pihak dan stakeholder untuk menggelar vaksinasi bersama. Sasarannya juga ke yang belum vaksin 1 dan 2. Itu kan menjadi syarat masyarakat untuk vaksin booster,\" kata dia. Sementara, Anggota Komisi V DPRD Lampung, Deni Ribowo menambahkan, terkait penundaan pertemuan tatap muka, dilakukan bila ada siswa di sekolah tersebut yang terpapar Covid-19 varian apapun. \"Kita juga meminta semua sekolah lebih ketat dalam penerapan prokesnya. Kalau ada yang terpapar ya tutup sementara. Lebih baik mencegah dari pada mengobati. Terkait kesiapan juga kita sudah koordinasi dengan Diskes agar menyiapkan ketersediaan bed occupancy rate (BOR), kemudian oksigen. Tetap kita dorong kecukupannya,\" ujarnya. (abd/yud)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: