Rp6,5 M untuk Perapihan Menara Masjid Al-Furqon

Rp6,5 M untuk Perapihan Menara Masjid Al-Furqon

RADARLAMPUNG.CO.ID - Pembangunan menara masjid Al-Furqon tahap kedua kembali dilanjutkan. Menara yang dibangun setinggi 100 meter itu kini memasuki tahap penyelesaian (finising). Terpantau di website LPSE Bandarlampung, tender proyek tersebut saat ini memasuki proses surat penunjukan penyedia barang atau jasa dengan nilai pagu Rp6,5 miliar. Dengan Pemenangan Zsazsa Abadi Mandiri. \"Ya, kembali dilanjutkan tahap dua tahun ini, tinggal finising akhir aja, perapihan menara,\" ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Bandarlampung Iwan Gunawan, Selasa (14/5) saat ditemui di area Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung. Iwan mencontohkan, nantinya menara tersebut bakal terlihat layaknya menara-menara yang ada di Timur Tengah, juga akan dilengkapi dengan lift. \"Ya seperti menara-menara di Timur Tengah,\" ucapnya. Menara tersebut ditargetkan selesai Desember 2019 ini. Kemudian akan diserahkan kepada pengurus masjid Al-Furqon. \"Nanti kita akan serahkan ke pengurus masjidnya setelah jadi, Liftnya nanti hanya sampai tengah menara,\" ujarnya. Apakah bakal dibuka untuk umum atau tidak, Iwan menjawab tergantung pengurus masjid. \"Yang jelas itu menara masjid, terlepas nanti dibuka untuk umum atau jadi tempat wisata ya ada di pihak masjidnya,\" ucapnya. Diketahui, dari data yang didapat di website LPSE Bandarlampung, pengerjaan menara masjid Al-Furqon 100 meter tersebut telah berlangsung sejak 2017 lalu. Pada tahun 2017 pagu yang dianggarkan sebesar Rp10 miliar, yang dikerjakan oleh PT Bintang Kharisma Karya. Bersambung pada pembangunan lanjutah tahun 2018 dengan nilai pagu Rp8 miliar yang dikerjakan oleh PT Karya Kamefada Wijaya Indonesia. (pip/sur) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: