RSUD Dadi Tjokrodipo Bandarlampung Janji Berbenah

RSUD Dadi Tjokrodipo Bandarlampung Janji Berbenah

radarlampung.co.id - Mendapat sorotan dari Komisi IV DPRD Bandarlampung terkait kondisi pelayanan dan fasilitas yang sangat memprihatinkan, RSUD dr. A. Dadi Tjokrodipo berjanji melakukan evaluasi dan berbenah.

Direktur RSUD dr. A. Dadi Tjokrodipo dr. Hj. Indrasari Aulia, MH. Kes yang diwakilkan Kasubbag Umum dan Kepegawaian Irwan Sujoko mengatakan, pihaknya telah melakukan pembenahan terkait hasil sidak yang dilakukan Komisi IV DPRD Bandarlampung.

Ia menambahkan, pihaknya telah menurunkan seluruh AC dan kipas angin untuk dibersihkan dan melakukan perbaikan terhadap AC yang mengalami kerusakan.

Selain itu, pihaknya juga memperbaiki toilet. \"Intinya kami akan benahi semuanya dan perbaiki alat-alat yang rusak, \" katanya saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (4/12).

Saat sidak dewan, ia mengakui ada ruangan yang tidak menghidupkan AC lantaran karena pasien ada yang tidak tahan dingin, sehingg terkadang ada yang membuka jendela. \"Pasien ini bermacam-macam latar belakang, ada yang enggak tahan pakai AC, jadi makanya ada AC yang dimatikan, \" jelasnya.

Tekait total SDM, Irwan menyebut seluruh pegawai berjumlah 495 orang, terdiri dari pegawai berdasarkan PNS, SK Wali Kota dan TKS sebanyak 455 dan pegawai kebersihan sebanyak 44 orang.

\"Nah, yang bertugas sebagai kebersihan ini kita cuma ada 44 orang, saya rasa ini masih belum cukup, sehingga kendala kebersihan masih belum maksimal,\" imbuhnya.

Terlebih, 44 orang tersebut tersebar di seluruh gedung, yang terbagi dalam beberapa sift kerja. \"Petugas kebersihan untuk ruang IGD sebanyak 3 sift, ruang manajemen 1 sift dan ruang rawat inap 2 sift. Masing-masing satu sift itu dua kali melakukan pembersihan,” tandasnya.

Namun, dirinya menegaskan, pegawai-pegawai yang bekerja di RSUD dr. A. Dadi Tjokrodipo tiap tahunnya akan dilakukan penilaian dan evaluasi, karena bagi pegawai kontrak dia bekerja berdasarkan kontrak per tahun. \"Tentu akan kita evaluasi, maka yang mau bekerja dan mana yang tidak,” pungkasnya.(apr/kyd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: