IMA Bakal Dirikan Tempat Cuci Tangan Masyarakat

radarlampung.co.id - Indonesian Marketing Association (IMA) Chapter Lampung akan segera menjalankan dua agenda terkait upaya pencegahan penyebaran wabah Covid-19, pada awal April 2020 ini. Kedua agenda tersebut yakni penyediaan tempat cuci tangan masyarakat dan penyemprotan disinfektan.

Ketua Pelaksana Kegiatan, Helmi Yansah menjelaskan, untuk kegiatan penyediaan tempat cuci tangan masyarakat umum nantinya akan ditempatkan dibeberapa titik tertentu yang memiliki tingkat aktifitas masyarakat yang tinggi. Dalam fasilitas tersebut pihaknya menyediakan air dan sabun cuci tangan.

”Tempat cuci tangan itu nantinya akan kita tempatkan di titik tertentu yang memang banyak aktifitas masyarakat untuk lalu-lalang di situ. Misalnya di halte, pasar tradisional dan fasilitas umum lainnya,” katanya pada radarlampung.co.id, Kamis (2/4).

Untuk sementara, pihaknya akan menyediakan 5 unit tempat cuci tangan untuk masyarakat umum yang bersumber dari anggota IMA Lampung serta perusahaan-perusahaan yang memang tergabung dalam IMA Lampung.

”Nah saat ini itu tempat cuci tangan tersebut masih dalam sistem produksi dan diharapkan di minggu ini bisa terpasang di titik-titik yang kita maksud,” tambahnya.

Sementara untuk kegiatan penyemprotan disinfektan nantinya akan dilakukan di sejumlah fasilitas umum, rumah-rumah ibadah, dan juga tempat yang memang secara kondisi punya keterbatasan tapi membutuhkan penyemprotan disinfektan tersebut.

Helmi mengatakan, kegiatan ini ditagetkan terlaksana maksimal di minggu kedua bulan April 2020. Dalam hal ini, IMA Lampung bekerjasama dengan komunitas ACT Dermawan.

”Jadi IMA yang menyiapkan logistik mulai dari disinfektan dan lain-lain, sementara pelaksanaan penyemprotan dilakukan ACT Dermawan. Karena memang mereka punya personil yang terlatih untuk melakukan penyemprotan ini. Dana sendiri kita ambil dari donasi IMA Lampung,” katanya.

Tidak hanya bertujuan untuk melakukan pencegahan penyeran wabah Covid-19, dari kegiatan ini, IMA ingin mengkampanyekan bahwa pencegahan itu penting dilakukan oleh seluruh lapisan masyarakat, khususnya di Lampung.

”Kita harapkan ketika kita melakukan kegiatan ini, masyarakat bisa ikut tergugah. Jadi kalau dengan sumber daya yang IMA punya mungkin belum bisa mengcover semuanya. Makanya kita harapkan masyarakat juga mau berperan aktif,” pungkasnya. (Ega/yud)

Sumber: