Iklan Bos Aca Header Detail

IMPM bersama OJK dan DPP Apindo Gelar Vaksinasi Covid-19

IMPM bersama OJK dan DPP Apindo Gelar Vaksinasi Covid-19

RADARLAMPUNG.CO.ID - Guna mendukung herd immunity di Provinsi Lampung, khususnya kota Bandarlampung, Institut Maritim Prasetiya Mandiri (IMPM) bersama Otoritas Jasa Keungan (OJK) dan DPP Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Lampung menggelar vaksinasi covid-19 Central Vaccination di aula Kampus pada Rabu (20/10). Rektor IMPM, Capt.Dr.Willem Nikson Sitompul, APU,M.Mar sangat berterima kasih kepada Apindo dan OJK yang memercayai IMPM menggelar pelaksanaan vaksinasi. \"Vaksinasi Covid-19 merupakan sebuah pengabdian kepada masyarakat. Perlu kita ketahui, sesuai dengan tridarma perguruan tinggi, selain pembelajaran dan pendidikan, pengabdian masyarakat pun menjadi salah satu darma yang harus kita laksanakan,” terangnya. Untuk vaksinasi di IMPM, menyiapkan 500 dosis vaksin dengan merek sinovac, dengan sasaran tujuan yakni dosen, karyawan dan mahasiswa IMPM serta masyarakat sekitar di lingkungan kampus. \"Tenaga vaksinator kita dibantu oleh Tim Puskesmas-Dinas Kesehatan kota Bandarlampung,\" Ungkap Dr.Willem. Lebih jauh, Dr.Willem menyampaikan, pelaksanaan vaksinasi covid-19 ini juga dalam rangka persiapan kuliah tatap muka di kampus IMPM. Dimana, sejak mendapatkan izin dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) tentang kuliah tatap muka, IMPM belum melaksanakan 100 persen kuliah tatap muka. Namun, IMPM telah menerapkan dengan sistem pemetaan seperti mahasiswa berasal Zona level III dan IV tidak diperkenankan untuk kuliah tatap muka. Sementara mahasiswa berasal untuk zona level I dan II diperbolehkan kuliah tatap muka dengan syarat membawa sertifikat vaksin. \"Rencana Kuliah tatap muka 100 persen pada Desember 2021 dengan uji coba tiga program studi (prodi) yakni Prodi Akuntansi,Teknik Perkapalan dan Manajemen,\" Ujarnya. Di tempat yang sama, Ketua Dewan Pimpinan Kota Apindo kota Bandarlampung AR Suparno, SE berharap pelaksanaan vaksinasi ini dapat terus berjalan lancar. Kedepan, tidak hanya di Bandarlampung, tetapi juga di kabupaten/kota lainnya yang ada di Provinsi Lampung. \"Seperti yang kita ketahui, Provinsi Lampung menjadi salah satu Provinsi yang mempunyai persentase terendah secara nasional,\" Ucapnya. Untuk itu, Apindo dan OJK kedepannya akan terus mempercepat pelaksanaan vaksinasi baik di lingkungan penidikan maupun masyarakat sekitar. \"Ini merupakan dukungan kami kepada pemerintah untuk mempercepat terwujudnya herd immunity (kekebalan Imunitas) sehingga nantinya perekonomian di Lampung akan kembali bangkit dan terjadi peningkatan yang positif,\" terang AR Suparno. Suparno berpesan kepada masyarakat yang telah melaksanakan vaksinasi, untuk terus menerapkan protokol kesehatan ketat sesuai anjuran. Hal ini agar kasus pandemi Covid 19 ini dapat ditanggulangi penyebarannya. Sementara, Arif Syaifudin zuhri selaku Kepala Bidang Ketenagakerjaan Jamsostek dan advokasi, DPP Apindo Lampung menyampaikan, bahwa OJK bersama DPP Apindo Lampung menargetkan 40 ribu dosis Vaksin se-Lampung. Diutamakan untuk Pelaku Ekonomi, UMKM, masyarakat petani, dan Perguruan Tinggi dan Sekolah-Sekolah. \"Karena kita melihat Perguruan tinggi sudah mulai melakukan kuliah tatap muka. Untuk kami mencoba mendukung Vaksinasi di beberapa perguruan tinggi salah satu di kampus IMPM pada hari ini Rabu (20/10),\"jelasnya. Arif juga menyampaikan Program Vaksinasi kerjsama DPP Apindo dengan OJK, selain kota Bandarlampung juga sudah berjalan diberbagai kabupaten salah satunya Lampung Barat (Lambar), Tanggamus, Tulang Bawang Barat (Tubaba),Lampung Tengah (Lamteng). \"Sasaran utama dari Program Vaksininasi Persentase Herd Imunity di Provinsi Lampung meningkat,\"pungkasnya. (gie/yud)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: