Sakit Jantung, Warga Oku Selatan Tewas di KMP Baruna

Sakit Jantung, Warga Oku Selatan Tewas di KMP Baruna

RADARLAMPUNG.CO.ID - Warga Desa Bumiagung, OKU Selatan, Sumatera Selatan tewas didalam kapal KMP Baruna, saat perjalanan dari Semarang Jawa Tengah hendak menuju ke Muara dua Suamtera Selatan. Korban bernama Yopi (43) yang bekerja sebagai sopir. Saat meninggal, korban menaiki minibus suzuki APV warna silver Nopol BG 1513 PG duduk dibangku kemudi. Diketahui, korban meninggal karena penyakit jantung yang diderita. Kapolres Lamsel, AKBP Zaky Alkazar menjelaskan, korban meninggal pada Minggu (25/10) sekitar pukul 09.00WIB, saat berlayar dari pelabuhan Merak Banten menuju pelabuhan bakauheni Lampung Selatan. \"Saat itu, ada penumpang yang melaporkan ada seseorang yang meninggal didalam mobil suzuki APV warna silver No pol BG 1513 PG yang parkir di deck atas kapal KMP Baruna, saat sandar di dermaga 1 Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan,\" ungkap Zaky, semalam (26/10). Mengetahui ada penumpang yang meninggal, sambung Zaky, personil KSKP bersama petugas kesehatan pelabuhan bakauheni mendatangi TKP diatas Kapal KMP Baruna yang sandar di dermaga 1 Pelabuban Bakauheni. Setelah dicek posisi korban didalam kendaraan, duduk dibangku kemudi tegeletak dengan kepala ke arah kiri. \"Setelah itu korban dievakuasi kedalam mobil ambulance dan selanjutnya dibawa ke puskesmas Bakauheni. Setelah dicek oleh petugas puskesmas bakauheni, korban dinyatakan meninggal dunia kemudian korban dibawa ke RS. Bob Bazar Kalianda,\" bebernya. Menurutnya, sekitar pukul 23.30 wib, keluarga korban yakni istri dan adik kandung korban menjemput di RS.Bob bazar Kalianda, untuk dibawa/dimakamkan di Semarang jawa tengah. Berdasarkan keterangan dari keluarga korban, bahwa korban memang memiliki riwayat penyakit jantung yang sudah lama diderita dan pada saat berangkat dari semarang jawa tengah hendak menuju ke Muara dua Suamtera Selatan. \"Jadi, keterangan keluarga korban, almarhum ini dalam kondisi kurang sehat. Korban sering mengeluh tidak enak badan,\" pungkasnya. (yud)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: