Ingat! Sinkronisasi Dapodik Hingga 30 September 2020
RADARLAMPUNG.CO.ID - Dalam memastikan layanan Data Dapodik PAUD & Dikmas, LKP serta SIPLAH terlaksana secara optimal, UPT BP PAUD & Dikmas Provinsi Lampung menggelar kegiatan harmonisasi dan sinkronisasi PAUD & Dikmas di Hotel Horison Jalan Kartini No. 88 Kota Bandarlampung, Sabtu (19/9). Kepala BP PAUD Dikmas Lampung, Khairullah mengatakan, kegiatan ini diharapkan dapat mensinergikan dan menginisiasi kepada seluruh dinas terkait se-Lampung untuk melakukan percepatan sinkronisasi data Dapodik, karena batas akhirnya 30 September 2020. Pentingnya penginputan data Dapodik itu, untuk memperoleh Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) PAUD dan Dikmas atau pendidikan kesetaraan paket A, B dan C. \"Ya harapannya semua data anak PAUD dan pendidikan kesetaraan dapat terinput sebelum 30 September, kalau sampai lewat, maka mereka tidak berhak dapat BOP,\" katanya kepada Radar Lampung di Hotel Horison. Diungkapkannya, dana BOP disalurkan kepada siswa sebesar Rp300.000 per semester. Dana BOP juga dapat digunakan untuk operasional sekolah dalam membayar pulsa/paket kuota internet guru berdasarkan kebutuhan masing-masing PAUD & Dikmas. \"Dana BOP diperboleh untuk dipakai beli paket internet guru, operasional lembaga, ataupun kebutuhan protokol kesehatan. Akan tetapi, diharapkan pula kepada orangtua/walimurid untuk membayar kewajiban SPP, karena meskipun kegiatan belajar mengajar dari rumah, sekolah tetap hidup dan dapat membayar gaji guru honorer dan kebutuhan ATK,\" urainya. Dia berharap dinas terkait di daerah dapat mengatur strategi dalam memenuhi sinkronisasi data Dapodik itu. Diketahui, jumlah PAUD se-Lampung sampai saat ini sekira 5.800-an. Sedangkan Dikmas: Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) sebanyak 260, sanggar kegiatan belajar (SKB) sebanyak 13. Adapun peserta kegiatan sebagai 60 orang terdiri dari Kabid PAUD & Dikmas Disdik kabupaten/kota sebanyak 15 orang, Kasi PAUD (15 orang), Operator PAUD & Dikmas (15 orang), pimpinan organisasi lembaga mitra (5 orang), staf BP PUAD & Dimas Lampung (10 orang), dan panitia (6 orang). (apr/yud)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: