Ini Aset yang Dilelang Bank Lampung

Radarlampung.co.id ㅡKepala Divisi Komunikasi Bank Lampung Harry Budiarjo mengatakan, pihaknya akan melakukan lelang terhadap beberapa aset non-produktif seperti tanah bangunan, kendaraan roda empat, hingga lift.

\"Alasan dilelangnya aset-aset tersebut karena memang non-produktif dan tidak dipergunakan lagi untuk operasional Bank Lampung,\" katanya didampingi Kepala Divisi Umum Bank Lampung Mahdi, Senin (19/8).

Adapun aset Bank Lampung yang akan dilelang antara lain berupa tanah di Jl. Way Pengubuan No. 03, Kecamatan Metro Timur, Kelurahan Yosorejo, Kota Metro yang sebelummya digunakan untuk mess Bank Lampung. Aset ini memiliki nilai limit Rp752.850.000.

Kemudian, aset di Lampung Selatan yang sebelumnya merupakan kantor Bank Lampung yang berada di Jl. Veteran RT/RW 003/RW 01, keluarahan Kalianda, kecamatan Kalianda, Lampung Selatan. Aset ini memiliki nilai limit sebesar Rp1.243.500.000.

Serta eks mess Bank Lampung yang berada di Jl. Kol. Makmur Rasid RT 002/RW 01, kelurahan Way Urang, kecamayan Kalianda, Lampung Selatan. Aset tersebut memiliki nilai limit sebesar Rp1.024.550.000.

\"Selain tanah dan bangunan, aset lain yang akan dilelang yakni 11 unit kendaraan roda empat jenis minibus. Diantaranya Kijang Kapsul 3 unit tahun 2002, 3 unit kijang Innova tahun 2006 dan tahun 2007 sebanyak 5 unit, ditambah 1 unit lift,\" tambahnya.

Harry juga mengatakan, bagi masyarakat yang berminat dapat melihat aset-aset tersebut melalui website resmi Bank Lampung di alamat www.banklampung.co.id. Sedangkan jadwal lelang sendiri akan ditentukan oleh Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) dan diumumkan resmi di media cetak.

Mekanisme lelang dapat dilihat melalui aplikasi lelang internet di alamat https://www.lelang.go.id/. Sedangkan untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Divisi Umum Bank Lampunh Kantor Pusat di nomor (0721) 487175.

\"Selain di website, hal-hal terkait ini juga akan dipasang di billboard Bank Lampung dan bisa juga dengan datang langsung ke Divisi Umum Bank Lampung,\" tandasnya. (ega/rls/kyd)

Sumber: