Sekjen Gerindra : 17 April Itu Lebaran Demokrasi

radarlampung.co.id-Sekrearis Jenderal Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Ahmad Muzani meminta warga untuk menggunakan hak pilihnya pada 17 April mendatang. Muzani menyampaikan,hak memilih tersebut harus dilandaskan niat beribadah. Hal ini disampaikan Muzani saat menghadiri kegiatan deklarasi dan konser Indonesia Menang di Metro, rabu (20/3). Bahkan, Muzani mengibaratkan Pemilu 17 April sebagai lebaran demokrasi. Dan hari kemenangan rakyat Indonesia. \"17 April itu adalah lebaran demokrasi yang akan menjadi kemenangan rakyat Indonesia. Kita perjuangkan kemuliaan, kesucian, kita ingin tambah bersatu. Kita ingin adanya kemakmuran. Karena itu, ajaklah temanmu untuk datang ke TPS, dengan niat ibadah mencari pemimpin yang melindungi,\" kata Ahmad Muzani. Muzani juga mengajak para pendukung yang hadir untuk memilih pemimpin yang akan membawa Indonesia lebih bermartabat dan berdaulat. Sebelumnya, Capres 02 Prabowo Subianto batal hadir dalam acara di Metro. Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan menyampaikan  alasan Prabowo tidak hadir di acara akbar tersebut. \"Waktu pencoblosan sudah semakin mepet, Pak Prabowo ijin tidak bisa hadir hari ini karena sedang mengurus urusan yang lebih besar,\" jelas Zulkifli di ribuan orang pendukung Capres Cawapres Prabowo-Sandi. Ia mengatakan, saksi-saksi di TPS membutuhkan konsumsi dan nilainya tidak kecil karena di seluruh Indonesia. Oleh sebab itu, Prabowo beberapa waktu ini fokus menggalang pendanaan. \"Tidak semua bisa diceritakan, yang jelas Pak Prabowo tengah berjuang untuk para saksi di TPS nanti. Pak Prabowo kirim salam dan jangan sampai kendor, justru kita harus makin semangat,\" jelasnya. Sementara, untuk pengamanan acara di Metro, Polres Metro menerjunkan 239 personil. Kapolres Metro AKBP Ganda MH Saragih mengatakan, ratusan personil itu dibagi dalam enam satgas. \"Jadi terbagi dalam enam satgas yang sudah diatur pengamanan mukai dari Ring 1, 2 dan seterusnya, termasuk kelancaran arus lalu lintas,\" kata Ganda, Rabu (20/3). (rur/wdi)

Sumber: