Sekprov, Ketua DPRD, Juga Jajaran OPD Hadiri Pemakaman Karo Pemotda Lampung

RADARLAMPUNG.CO.ID - Karo Pemerintahan dan Otonomi Daerah (Pemotda) Sekretariat Provinsi Lampung Zulfikar yang tutup usia pada Sabtu (26/6) sore, dimakamkan hari ini (27/6). Sekretaris Provinsi (Sekprov) Lampung Fahrizal Darminto memimpin langsung pelepasan jenazah untuk dimakamkan di Taman Makam Alamul Huda, Kedaton. Tak hanya Fahrizal, Ketua DPRD Lampung Mingrum Gumay, selanjutnya jajaran kepala OPD (organisasi perangkat daerah) turut terlihat dalam upacara pelepasan Zulfikar. Jenazah diberangkatkan dari rumah duka pukul 09.15 WIB dari Jalan Pagar Alam, No. 234B, Kedaton, Bandarlampung. Sejak pagi, rumah duka banyak didatangi pelayat, mulai dari sanak saudara, kerabat, hingga tetangga. Suasana tangis haru tergambarkan pada saat itu, dan mereka saling bergantian mendoakan almarhum. \"Atas nama Pemerintah Provinsi Lampung dan jajaran, kami menyampaikan duka cita sedalam-dalamnya dan rasa kehilangan salah satu putra terbaik Lampung, sosok abdi Negara yang disiplin, profesional, pekerja keras, ramah dan penuh rasa tanggungjawab dalam mengemban amanah,\" ujar Fahrizal saat menjadi irup pada apel persada pemakaman Alm. Zulfikar, di Taman Makam Alamul Huda, Kedaton, Bandarlampung, Minggu (27/6). Fahrizal mengungkapkan, almarhum memiliki riwayat jabatan aktif sebagai Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setda Provinsi Lampung dan telah banyak memberi kontribusi positif bagi kemajuan dan keberhasilan pembangunan di Lampung. Atas segala dedikasinya selama ini, Fahrizal mengucapkan terima kasih tak terhingga kepada seluruh tamu yang hadir guna melepas almarhum Zulfikar ke haribaan Allah SWT. \"Semoga almarhum husnul khotimah, mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT, diampuni segala dosanya, dan diterima semua amal ibadahnya. Dan kepada keluarga yang ditinggalkan, semoga diberikan kesabaran dan ketabahan,\" ujar Fahrizal. Fahrizal juga mengungkapkan selamat jalan kepada rekan kerja di Sekretariat Daerah Provinsi Lampung itu. \"Selamat jalan kepada teman/sahabat/rekan kerja kita tercinta H. Zulfikar. Teriring doa, semoga Allah SWT mengampuni semua khilaf dan salah, menerima amal ibadah dan semua kerja keras serta perjuangan yang telah dilakukan almarhum dalam memajukan Lampung menjadi ladang ibadah dan amal bakti di hadapan Allah SWT,\" tambahnya. Zulfikar yang lahir pada 28 April 1968 itu meninggalkan istri Retno Noviana Damayanti, satu anak laki-laki Rizki dan satu anak perempuan Hilda. Dalam kesempatan itu, perwakilan keluarga almarhum Zulfikar, mengucapkan terimakasih kepada Pemprov Lampung dan Pemda Tanggamus, serta rekan sanak saudara yang telah turut berduka cita atas meninggalnya almarhum. \"Kalau ada kekurangan dan kekhilafan yang telah dilakukan almarhum, mohon diikhlaskan dan dimaafkan,\" ujarnya. Kenangan baik dengan Zulfikar sebagai rekan kerja turut dirasakan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Lampung Sulpakar. Menurutnya, Zulfikar merupakan sosok panutan bagi pejabat lain. \"Beliau mengajarkan kami untuk baik pada siapapun, dan harus saling membantu. Begitu juga dengan setiap tugas yang dikerjakan harua dilakukan dengan tanggungjawab penuh,\" jelas Sulpakar. (rma/sur)

Sumber: