Iklan Bos Aca Header Detail

Jalan di Pekon Ini Rawan Lakalantas, Anggota DPRD Tanggamus Buka Suara

Jalan di Pekon Ini Rawan Lakalantas, Anggota DPRD Tanggamus Buka Suara

RADARLAMPUNG.CO.ID-Jalan lintas penghubung antar pekon tepatnya diruas Pekon Way Ilahan Kecamatan Pulau Panggung rawan kecelakaan lalu lintas. Hal ini karena posisi jalan yang menanjak dan badan jalan menyempit karena ada sisa timbunan material longsor. Terbaru, belum lama ini ada truk pengangkut pasir terbalik saat melintas dijalan menanjak itu. Menanggapi hal itu, Anggota Komisi II DPRD Tanggamus asal daerah pemilihan (Dapil) IV Irsi Jaya mengatakan bahwa sudah seharusnya ruas Way Ilahan dibenahi yakni memperlebar jalan dan membersihkan sisa material longsor yang sudah menahun. \"Jujur saja kalau hujan lebat kadang ngeri lewat jalan itu apalagi pas di tengah-tengah tanjakan sudah sempit termakan timbunan longsoran yang sudah menahun, sehingga sering sekali mengalami kecelakaan baik mobil maupun motor karena untuk berpapasan antar mobil sangat sempit,\" ujarnya. Seperti yang terjadi pada 23 September lalu mobil dump truck terbalik karena sempit dan curamnya tanjakan Way Ilahan tersebut, kendaraan sering kehabisan nafas apalagi kalau berpapasan dengan mobil lain,\"ujar Irsi Jaya, Minggu (27/9). Dilanjutkan Irsi, ruas jalan Way Ilahan merupakan akses vital sebab menghubungkan tujuh pekon dan melalui jalan itulah satu-satunya akses masyarakat. \"Saya sebagai anggota DPRD menyampaian bahwa daerah itu adalah salah satu daerah yang menopang roda perputaran perekonomian yang cukup bagus khususnya bidang pertanian dan perkebunan karena ada kebun kopi, lada, pisang dan cokelat. Sebagai contoh dari pisang saja, dalam satu hari bisa sampai 10 truk mengangkut pisang dari para petani dan melalui akses itu,\"ungkap Irsi. Politisi PPP itu melanjutkan, bahwa akses jalan tidak hanya jalur perekonomian saja, tetapi juga sarana anak untuk pergi kesekolah.\"Bagi siswa SMP hingga SMA di Kecamatan Pulaupanggung pasti melalui jalan itu,\" kata Irsi. Diakui Irsi bahwa sampai September 2020 ini belum pernah ada sentuhan dari pihak Pemkab Tanggamus atau dinas PUPR Tanggamus. \"Entah selama ini belum pernah diusulkan atau bagaimana, intinya saya sebagai anggota DPRD yang memang berasal dari dapil IV dan tinggal disalahsatu pekon itu yang setiap hari lewat sangat paham kapan jalan itu pernah diperlebar,\" ujarnya. Masih kata Irsi bahwa tepat satu bulan lalu dirinya sudah berdiskusi dengan tujuh kepala pekon untuk membuat proposal pelabaran jalan khususnya di jalan yang posisi menanjak serta pentaludan tebing dibebera titik rawan longsor. \"Proposal ditujukan kepada bupati Tanggamus Cq Dinas PUPR untuk menganggarkan di APBD murni 2021, selain itu melalui pokok pikiran saya sebagai Anggota DPRD juga akan mengusulkan, semoga bisa terealisasi,\"pungkas Irsi.(ral/ehl)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: