Sensus 2020 Selesai, Bagi Yang Merasa Belum Disensus Bisa Lapor

Sensus 2020 Selesai, Bagi Yang Merasa Belum Disensus Bisa Lapor

RADARLAMPUNG.CO.ID - Pelaksanaan sensus penduduk tahun 2020 baik online maupun tatap muka sudah selesai hari ini, Rabu (30/9). Namun, bagi masyarakat yang merasa belum disensus dapat melaporkannya ke Badan Pusat Statistik (BPS) Bandarlampung.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Bandarlampung, Akhmad Nasrudin mengatakan, pihaknya akan mengecek terlebih dahulu, bila memang masyarakat merasa belum disensus. Memang katanya, sensus kali ini seputar status kependudukanya.

\"Sensus kali ini hanya seputar pertanyaan, apakah yang bersangkutan tinggal dan ber-KTP di RT itu, atau orang yang ber-KTP di RT itu tetapi tidak tinggal di RT itu atau orang yang tidak tinggal di RT itu tapi dia tidak ber-KTP di RT itu,\" katanya kepada Radar Lampung, Rabu (30/9).

Dia mengatakan, pertugas sensus harus kelapangan. Namun, petugas dapat mensiasati ketika narasumber yang beberapa kali dikunjungi tak bisa ditemui dengan mengonfirmasi melalui tetangganya.

\"Sensus kali ini memang tidak detail: hanya memastikan status kependudukannya. Untuk pertanyaan detil dan mendalam akan dilaksanakan pada kegiatan sensus tahun 2021 seputar demografi,\" jelasnya.

Disampaikannya, bagi masyarakat yang anggota keluarganya tidak disensus, dapat mengonfirmasi atau melaporkannya via WhatsApp 081578712020 atau ke nomor kantor BPS Kota Bandarlampung 0721255980.

Akhmad Nasrudin mengatakan, adapun petugas sensus penduduk yang dikerahkan ada sebanyak 625 orang yang disebar ke 20 kecamatan atau 126 kelurahan se-Kota Bandarlampung, dari Selasa (1/9) hingga Rabu (30/9).

Saat ini, pihaknya masih melakukan rekapitulasi data penduduk tersebut. Barulah akan ketahuan berapa jumlahnya. Namun, meski demikian, pihaknya belum bisa langsung menyampaikan jumlahnya berapa, sebelum BPS Pusat merilis datanya.

\"Karena kalau online bisa kelihatan berapa jumlahnya. Tapi kalau sekarang, data itu akan dirilis oleh pusat dalam waktu bersamaan,\" pungkasnya. (apr/yud)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: