Jubir Covid-19 Lampung : Kejari Pringsewu Hentikan Aktivitas Sementara

Jubir Covid-19 Lampung : Kejari Pringsewu Hentikan Aktivitas Sementara

RADARLAMPUNG.CO.ID-Juru bicara satgas Penanganan Covid-19 di Lampung Reihana memastikan pasca satu orang di Kejari Pringsewu terkonfirmasi Covid-19. Untuk itu Kejari langsung menghentikan aktivitas. Selain itu ada juga penambahan positif Covid-19 dari hasil trasing pasien positif di lingkungan Kajari Pringsewu. \"Dari kasus positif 1 orang di Pringsewu (Kejari) dilakukan swab tes kepada 55 orang dan ditemukan 5 orang yang positif baru,\" beber Reihana Rabu (2/9). Penghentian aktivitas itu diikuti dengan penyemprotan disinfektan. “Karena setelah di evaluasi kasus positif covid-19 di Lampung diperoleh dari hasil imported case berhubungan, atau kontak, atau pergi daerah zona merah atau hitam,\" beber Reihana. Menurutnya, jika tidak ada kepentingan yang mendesak jangan pergi dulu keluar daerah. Karena kebanyakan orang yang baru dari perjalanan itu terkonfirmasi Covid-19. Pasien terkonfirmasi Covid-19 dilingkungan Kejari Pringsewu ini masuk dalam data rilis harian Satgas Covid-19 Provinsi Lampung. Di mana ada 11 konfirmasi baru di Lampung per Rabu (2/9). Dengan jumlah 11 kasus baru juga, total kasus konfirmasi di Lampung menjadi 410 kasus. Juga ada penambahan kasus konfirmasi kematian satu kasus, sehingga konfirmasi kematian kini menjadi 17 kasus dan  pasien selesai isolasi sebanyak 334 orang. \"Ada penambahan 11 kasus yang terdiri dari 1 orang dari kota Bandarlampung, 1 orang dari kabupaten Lampung Selatan, 1 orang dari kabupaten Lampung Utara, 1 orang dari kabupaten Lampung barat, 7 orang dari kabupaten Pringsewu,\" beber Reihana. untuk pasien nomor 400, perempuan 21 tahun dari Bandarlampung merupakan salah satu karyawan BUMN yang sering bertemu dengan para klien saat ini sedang menjalani isolasi mandiri. Selanjutnya pasien nomor 401, 31 tahun laki-laki dari kabupaten Lampung Selatan merupakan pelaku perjalanan dari Banten. saat ini sedang menjalani isolasi di salah satu rumah sakit pemerintah di Lampung Selatan. Kemudian pasien 402, perempuan 24 tahun dari kabupaten Lampung Utara, juga merupakan pelaku perjalanan. Pasien juga merupakan seorang ibu hamil yang melakukan perjalanan dari Jakarta saat ini sedang menjalani isolasi di salah satu rumah sakit yang ada di provinsi Lampung. Dan pasien nomor 403, 52 tahun dari Lampung barat merupakan hasil stretching dari pasien 382 saat ini sedang menjalani isolasi mandiri. \"Kemudian pasien 404, 49 tahun dari Pringsewu merupakan pelaku perjalanan dari Medan, Sumatera Utara. Kondisi saat ini sedang menjalani isolasi mandiri. Dan pasien nomor 405, 406, 407, 408 dan 409 merupakan hasil pressing dari pasien 404. Kondisi saat ini sedang menjalani isolasi mandiri,\" tambahnya. Ada satu lagi pasien terkonfirmasi Covid-19 dari Pringsewu yaiti pasien nomot 410, 52 tahun dari Pringsewu. Pasien memiliki riwayat kontak dengan keluarga yang datang dari Tangerang, Banten dan saat ini sedang menjalani isolasi di salah satu rumah sakit pemerintah yang ada di Pringsewu. Adapula pasien selesai isolasi sebanyak lima orang. Yaitu pasien nomor 250, perempuan 19 tahun dari Tulangbawang Barat, pasien nimor 251 perempuan 26 tahun dari Tulangbawang Barat, pasien 347 laki-laki 26 tahun dari Lampung Selatan, pasien nomor 551 laki-laki 29 tahun dari Pringsewu dan yang terakhir yang sembuh adalah pasien nomor 356 perempuan 20 tahun dari Lampung Timur. \"Hari ini ada penambahan konfirmasi yang meninggal satu orang yang kemarin (1/9) dinyatakan positif yaitu dari kota Metro. Pasien nomor 399, perempuan 41 tahun dari metro merupakan pelaku perjalanan dari Madura Jawa timur yang bersangkutan mempunyai kormobit diabetes melitus. Dan pada tanggal 2 September pukul 02.00 WIB mengalami perburukan kesehatan dan dinyatakan meninggal dunia pada pukul 04.05 WIB. Selanjutnya pemulasaran jenazah dilakukan secara covid-19,\" tandasnya. (rma/wdi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: