Modus Beli Motor COD, Dua Pelaku Babak Belur Diamuk Massa

RADARLAMPUNG.CO.ID - Dengan modus berpura pura membeli sepeda motor dengan COD, satu dari dua pelaku babak belur dikeroyok massa. Namun satu pelaku yang membawa sepeda motor berhasil kabur, sementara satu pelaku yang babak belur, diamankan di Mapolsek Gedongtataan

 

Kepala Desa Kurungan Nyawa, Yuwansyah mengatakan peristiwa tersebut, terjadi Minggu (22/5) sekira jam 15.00 WIB.

 

"Pengakuannya yang ditangkap orang Rajabasa dan yang kabur bawa motor orang Natar. Modusnya jual beli, COD nya salah tempat,"ungkap Yuwansyah kepada radarlampung.co.id melalui pesan WhatsApp, Minggu (25/2) kemarin.

 

Dikatakan, saat ini korban pencurian dan pelaku sudah berada di Mapolsek Gedongtataan. Dimana, korban merupakan warga Pringsewu. Namun, belum diketahui identitas pelaku yang diamuk massa tersebut

 

"Sekarang korban dan pelaku ada di Polsek Gedongtataan. Korbannya orang Pringsewu. Ada 2 pelaku, yang satu kabur bawa motor dan yang satu babak belur," jelasnya.

 

Terpisah Kapolsek Gedongtataan Kompol Hapran saat dihubungi membenarkan adanya pencurian sepeda motor di Kurungan Nyawa tersebut. Dan satu pelaku yang babak belur saat ini sudah di bawa ke puskesmas terdekat untuk selanjutnya dibawa Mapolsek Gedongtataan.

 

"Iya, maling motor. Yang ketangkap, bukan bawa motor (motor curian).Nah, pelaku yang bawa motor kabur. Dan sudah saya perintahkan ke anggota untuk melakukan penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut. Itu (pelaku) orang luar, dan satu pelaku sudah diamankan di Mapolsek," singkatnya. (ozi/ang)

Sumber: