Kabur, Pelaku Curat Dihadiahi Timah Panas

LAMPUNG TIMUR, RADARLAMPUNG.CO ID - Personil gabungan Polres Lampung Timur mengamankan tersangka kasus pencurian dengan kekerasan (curas) dan pencurian sepeda motor (curanmor), Rabu (25/5).

Kasat Reskrim Polres Lamtim AKP Ferdiansyah menjelaskan, tersangka yang diamankan adalah SN (21) warga Kecamatan Melinting. 

Menurutnya, tersangka diduga terlibat dalam sejumlah kasus curanmor di wilayah Lamtim. Antara lain, kasus curanmor Yamaha Mio milik Aliyulindar (23) warga Kecamatan Candipuro Lamsel. Aksi pencurian itu dilakukan tersangka pada 9 Februari 2022.

Modusnya, tersangka bersama rekannya mendatangi korban yang sedang berteduh karena hujan di  wilayah Desa Bandar Negeri Kecamatan Labuhan Maringgai Lamtim.

Kemudian, tersangka menodong korban menggunakan senjata api sembari memaksa menyerahkan sepeda motornya. Setelah berhasil merampas sepeda motor korban, tersangka kabur.

Selain itu, tersangka juga diduga terlibat kasus curanmor Honda Beat milik Siti Komsharoh warga Banyuwangi Jawa Timur. Aksi pencurian itu dilakukan tersangka bersama rekannya pada 16 Februari 2022. 

Modusnya, membawa kabur sepeda motor korban saat diparkir di depan toko buah di Desa Karya Makmur Kecamatan Labuhan Maringgai.

Berdasarkan laporan korban dan hasil penyelidikan, personil gabungan Tekab 308 Polres Lamtim bersama Polsek Labuhan Maringgai dan Polsek Melinting berhasil mengetahui keberadaan tersangka di wilayah Kecamatan Melinting. Namun, saat akan diamankan tersangka berusaha kabur.  Tersangka juga tidak mengindahkan tembakan peringatan petugas. Karenanya, petugas mengambil tindakan tegas dan terukur dengan melepaskan tembakan ke arah tersangka dan mengenai bagian pingganggnya. 

Setelah sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit AKA Medika Bandar Sribowono, tersangka kemudian diamankan ke Polsek Labuhanmaringgai.

Berikut tersangka turut diamankan barang bukti berupa 1 unit sepeda motor Yamaha Mio dana 1 unit Honda Beat milik korban.

"Tersangka kami amankan di Polsek Labuhanmaringgai guna pengembangan penyidikan lebih lanjut," terang AKP Ferdiansyah. (wid/ang)

Sumber: