Mosi Tidak Percaya di DPRD Tubaba Masih Berlanjut, Pembahasan APBD Perubahan Terancam Tertunda

Mosi Tidak Percaya di DPRD Tubaba Masih Berlanjut, Pembahasan APBD Perubahan Terancam Tertunda

Sejumlah anggota DPRD Tubaba melaksanakan aksi mosi tidak percaya. Foto Yusuf Syafei/radarlampung.co.id--

TUBABA, RADARLAMPUNG.CO.ID - Sekretariat DPRD Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Provinsi Lampung terpaksa harus menjadwal ulang rapat pimpinan yang kemarin batal digelar. 

Itu setelah sejumlah pimpinan fraksi dan anggota DPRD tidak menghadiri rapat pimpinan yang di jadwalkan akan dipimpin oleh Ketua DPRD Ponco Nugroho ST. 

Dampak dari pembatalan rapat pimpinan tersebut berakibat pada molornya pembahasan APBD Perubahan kabupaten setempat. 

Batalnya rapat pimpinan tersebut merupakan buntut dari mosi tidak percaya lima fraksi yang ada di DPRD setempat terhadap Ketua DPRD Ponco Nugroho ST. 

BACA JUGA:Mosi Tidak Percaya DPRD Tubaba, Pj Bupati Tubaba tak Ikut Campur

Seharusnya kemarin itu rapat pimpinan pembahasan terkait dengan KUA PPAS APBD Perubahan Tahun 2022.

Berdasarkan informasi yang dihimpun radarlampung.co.id rapat tersebut tidak kuorum lantaran sejumlah anggota dan pimpinan fraksi tidak menghadiri rapat tersebut. 

Meski rapat sempat berlangsung dipimpin Ponco Nugroho namun hanya dihadiri oleh Joko Kuncoro sebagai wakil ketua 2 dan anggota Fraksi PDIP Nadirsyah, Sukardi serta Gunawan yang merupakan perwakilan dari PDIP dan Nasdem. 

Sekretaris DPRD Kabupaten Tubaba Rudi Riansyah berharap setelah dijadwalkan ulang pada pekan depan, seluruh anggota DPRD dapat menghadiri rapat tersebut hal itu lantaran agendanya sangat penting untuk membahas APBD perubahan Tahun 2022. 

BACA JUGA:Aksi Mosi Tidak Percaya Kembali Bergejolak di DPRD Tubaba, Ada Apa?

Dikonfirmasi terpisah sejumlah pimpinan fraksi DPRD Kabupaten Tubaba menyatakan keengganan untuk menghadiri rapat tersebut hal itu lantaran masih dipimpin oleh Ponco Nugroho sebagai Ketua DPRD.

"Sepertinya semua teman-teman tetap pada keputusan semula bahwa mosi tidak percaya terhadap ketua DPRD tetap berlanjut. Kami akan hadir ketika rapat tidak dipimpin oleh ketua yang saat ini," ungkap Busroni. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: