Polinela Bersama Perhiptani dan Pesawaran Jalin Kerjasama Tingkatkan Percepatan Pembangunan Kawasan Kakao

BANDARLAMPUNG, RADARLAMPUNG.CO.ID - Dalam rangka Peningkatan Pembangunan Kawasan Kakao Pesawaran ini, Politeknik Negeri Lampung (Polinela) bekerjasama dengan Pesawaran dengan Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia (Perhiptani). 

Polinela menurunkan tim untuk pelaksanaan Pengabdian Masyarakat di Desa Sungai Langka dan Wiyono, Kec Gedong Tataan Kab. Pesawaran. 

Tim ini terdiri dari 6 kelompok yang mencakup bidang perkebunan, peternakan, pangan dan hortikultura, ekonomi bisnis, pariwisata dan teknologi informasi.

Tim ini di Ketuai oleh Dimas Prakoswo Widiyani S.P., M.P mendapatkan amanat dari Wakil Direktur Bidang kemahasiswaan dan kerjasama Politeknik Negeri Lampung, Agung Adi Chandra, S.Kh., M.Si  Kunjungan pertama tim pengabdian Polinela di Balai desa sungai langka.

Ketua Tim Pengabdian Polinela, Dimas Prakoswo Widiyani S.P., M.P menyampaikan Kegiatan Pengabdian tersebut juga merupakan tindak lanjut dari kerjasama Polinela dan Pemda Pesawaran. 

Maka itu seluruh tim diturunkan untuk terjun ke 2 desa yang telah ditentukan untuk dilaksanakan program pembinaan dibidang, perkebunan, peternakan, pangan, ekonomi bisnis, pariwisata dan IT. 

Lebih rinci, Dimas menyampaikan bahwa pada bidang perkebunan tim pengabdian di ketuai dirinya (Dimas Prakoswo Widiyani, S.P., M.P) dengan topik budidaya kakao.

Lalu, Bidang peternakan di ketuai oleh Agung Adi Chandra S.Kh., M.Si.,  Bidang Pangan dan hortikultura di ketuai oleh Ir. Zainal Mutaqin, M.Si., Bidang Ekonomi bisnis diketuai oleh Sri Handayani, S.P., M.E.P., Bidang pariwisata di ketuai oleh Eksa Riduwansyah, S.E., M.Buss., Ak., C.A., dan bidang IT diketuai oleh Oki Arifin, S.Kom., M.Cs.

Kegiatan ini dimulai dengan kunjungan tim ke Lapangan apada 29 Juli 2022 bertempat di balai desa Sungai Langka yang dihadiri oleh masyarakat khususnya para petani dan kelompok tani serta para penyuluh setempat. "Dalam kegiatan tersebut dilakukan pemaparan awal tentang beberapa bidang kepada masyarakat baik materi dan praktik. Selanjutnya kegiatan dilanjutkan kembali pada acara Training of Trainer (TOT)," pungkasnya. (*)

Sumber: