Rishi Sunak Ditunjuk Raja Charles III sebagai PM Inggris
Raja Charles III dan Rishi Sunak. (Foto Twitter) --
RADARLAMPUNG.CO.ID – Inggris telah resmi memiliki perdana menteri (PM) baru untuk mengisi posisi yang ditinggalkan oleh Liz Truss itu.
Dilansir radarlampung.co.id dari trending topic pembicaraan di Twitter pada Rabu, 26 Oktober 2022, Rishi Sunak ditunjuk sebagai PM baru Inggris.
Penunjukan resminya sebagai PM pun sudah disampaikan Istana Buckingham pada Selasa kemarin 25 Oktober 2022.
Foto-foto resmi penunjukkan Rishi Sunak sebagai PM didistribusikan oleh istana, yang menunjukkan bagaimana Raja Charles III menjabat tangan Sunak saat dia mengangkatnya menjadi PM Inggris.
Sunak diangkat sebagai PM untuk menggantikan Liz Truss yang mundur setelah 45 hari menjabat sebagai PM Inggris.
Hal ini membuat Sunak jadi PM termuda Inggris dalam sejarah, setelah memenangkan pemilihan Partai Konservatif sehari sebelumnya.
Resmi ditunjuk sebagai PM Inggris, Sunak mengaku tak gentar dengan skala tantangan yang bakal dihadapinya selama mengisi jabatan tersebut.
Sunak bahkan berjanji akan memulihkan keyakinan, membangun kembali kepercayaan, dan memimpin negara melalui krisis Inggris.
Dirinya mengaku bahwa jabatan tinggi sebagai PM Inggris yang diterimanya itu mempunyai tantangan besar, terutama untuk mengakhiri pertikaian dan perseteruan di Westminster yan diklaim telah membuat takut para investor dan sekutu internasional.
“Saya tahu jabatan tinggi yang telah saya terima, dan saya berharap untuk memenuhi tuntutannya,” kata Rishi Sunak di luar kediaman perdana menteri di Downing Street No.10 pada Selasa kemarin 25 Oktober 2022.
Dengan popularitas partainya yang terjun bebas itu, Sunak juga akan dihadapkan pada seruan yang meningkat untuk pemilu jika dia bergerak terlalu jauh dari manifesto kebijakan Partai Konservatif pada 2019 lalu.
Dimana, pemimpin saat itu, Boris Johnson, berjanji untuk melakukan investasi secara besar-besaran.
Bahkan ekonom dan investor juga mengatakan bahwa penunjukan Sunak akan menenangkan pasar.
Tetapi mereka pun turut memperingatkan PM Inggris itu agar dia memiliki beberapa pilihan mudah ketika jutaan orang tengah berjuang melawan krisis biaya hidup.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: