DPC PDI Perjuangan Tanggamus Gelar Pelatihan Pelatih Saksi tingkat Daerah

DPC PDI Perjuangan Tanggamus Gelar Pelatihan Pelatih Saksi tingkat Daerah

DPC PDI Perjuangan Tanggamus menggelar pelatihan pelatih saksi tingkat daerah. FOTO DOKUMEN DPC PDIP TANGGAMUS--

TANGGAMUS, RADARLAMPUNG.CO.ID - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Tanggamus menggelar Pelatihan Pelatih Saksi tingkat Daerah (PPSD).

Kegiatan berlangsung di kantor Sekretariat DPC PDIP Tanggamus, Sabtu hingga Minggu, 29-30 Oktober 2022. 

Hadir pada kegiatan itu di antaranya Ketua DPC PDI Perjuangan Tanggamus Burhanudin Noer, Sekretaris Dewi Handajani dan Bendahara AM. Syafi'i.

Kemudian Wakil Ketua Bidang Organisasi Kaderisasi dan Ideologi Heri Agus Setiawan, anggota Fraksi PDIP DPRD Tanggamus serta jajaran pengurus dan para kader.

BACA JUGA:Muncul Dukungan Jokowi Jadi Ketum PDIP 2024, PPD Ikut Beri Komentar

Ketua DPC PDI Perjuangan Burhanudin Noer ketika dikonfirmasi Radarlampung.co.id disela pelatihan mengatakan, peserta berasal dari PAC di 20 kecamatan. 

"Masing-masing PAC mengirimkan empat utusan, jadi 80 orang ditambah 10 orang peserta dari unsur badan dan sayap partai. Total peserta sebanyak 90 orang," Burhanudin Noer. 


DPC PDI Perjuangan Tanggamus menggelar pelatihan pelatih saksi tingkat daerah. FOTO DOKUMEN DPC PDIP TANGGAMUS--

Lebih lanjut Burhanudin mengatakan, para peserta yang mengikuti PPSD hari ini nantinya akan memberikan pelatihan kepada para saksi yang bertugas di tempat pemungutan suara (TPS) di tingkat pekon.

"Narasumber atau pemateri dalam kegiatan pelatihan ini berasal dari Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) PDI Perjuangan Lampung," sebut Burhanudin Noer.  

BACA JUGA: Sadis! Seorang Pria Dikeroyok hingga Mata Tertancap Pisau

Pelatihan ini merupakan program dari pusat. Karena menjelang tahun politik 2024, PDI Perjuangan harus mempersiapkan para kader yang akan ditempatkan dan bertugas sebagai saksi di TPS-TPS. 

Mengingat di Kabupaten Tanggamus terdapat 1.975 TPS, mereka yang mengikuti pelatihan hari ini nantinya akan ditugaskan di 20 kecamatan dan pekon. 

"Untuk selanjutnya melatih para calon saksi yang nantinya bertugas di TPS  kecamatan dan pekon," pungkasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: