Seminar Nasional Kebencanaan Unila, Lampung Masuk Katagori Risiko Tinggi

Seminar Nasional Kebencanaan Unila, Lampung Masuk Katagori Risiko Tinggi

Seminar nasional Kebencanaan LPPM Unila ke-2 Tahun 2022 dengan tema Kolaborasi Pentahelix untuk Ketangguhan Bencana, Kamis 1 Desember 2022. --

BANDAR LAMPUNG, RADARLAMPUNG.CO.IDUniversitas Lampung menggelar seminar nasional Kebencanaan LPPM Unila ke-2 Tahun 2022, dengan tema Kolaborasi Pentahelix untuk Ketangguhan Bencana

Kegiatan yang berlangsung di Hotel Novotel, Bandar Lampung, Kamis 1 Desember 2022 dibuka Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan TIK Universitas Lampung Prof. Ir. Suharso, Ph.D.

Prof. Ir. Suharso, Ph.D. menjelaskan, Lampung merupakan salah satu provinsi yang masuk dalam katagori risiko tinggi bencana. 

Berdasar buku Indeks Risiko Bencana Indonesia (IRBI) tahun 2021, beberapa kabupaten/kota di Lampung masuk dalam kategori indeks risiko bencana yang cukup tinggi.

BACA JUGA: Dukungan Asep Sukohar di Pilrek Unila Terus Mengemuka

Mengutip beberapa info terakhir, Prof. Suharso menyebutkan, baru-baru ini Lampung beberapa kali mengalami peristiwa bencana. Antara lain banjir di Tanggamus dan Lampung Selatan.

Bersamaan dengan itu, melalui seminar ini dirinya merekomendasikan agar dalam pelaksanaannya, peserta seminar nasional kebencanaan dapat ikut serta mendiskusikan berbagai hal terkait deteksi dini sebelum bencana terjadi.

"Kemendikbudristek di masa kepemimpinan Menteri Nadiem A. Makarim sangat mendorong upaya kolaborasi antara perguruan tinggi dan berbagai stakeholder yang dinamai dengan kolaborasi pentahelix,” ujarnya. 

Dalam hal ini, kolaborasi penanganan bencana sangat erat kaitannya antara kolaborasi perguruan tinggi dan BNPB.

BACA JUGA: Pengukuhan Guru Besar Universitas Lampung, Prof. Muhammad Fuad Ajak Lawan Korupsi lewat Sastra

Di mana, BNPB sangat membutuhkan peran perguruan tinggi sebagai pemilik sumber daya hasil riset yang kelak diharapkan memberi dampak luas bagi kehidupan masyarakat. Terutama dalam mengimplementasikan hasil riset mitigasi bencana.

“Sebagai salah satu bagian dari pentahelix, Universitas Lampung siap melakukan kolaborasi dengan beberapa pihak terkait, khususnya kegiatan di bidang kebencanaan,” tegas Prof. Suharso.

Prof. Suharso juga berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan BNPB kepada Unila untuk melaksanakan kegiatan pemulihan pascatsunami Selat Sunda di tiga kabupaten di Provinsi Lampung sejak tahun 2020.

Ini dilakukan melalui pemulihan dan peningkatan produktivitas pascabencana tsunami di bidang ekonomi, sosial, sumber daya alam, dan lingkungan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: