Realisasi BLT BBM, Bansos Sembako, dan PKH di Lampung Sudah Capai 99,16 Persen

Realisasi BLT BBM, Bansos Sembako, dan PKH di Lampung Sudah Capai 99,16 Persen

Kepala Dinas Sosial Provinsi Lampung, Aswarodi.--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Realisasi penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM), Bansos Sembako dan Program Keluarga Harapan (PKH) tahun 2022 di Lampung sudah mencapai 99,16 persen.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Lampung Aswarodi pada Minggu, 11 Desember 2022.

"Jadi untuk tiga bantuan di Lampung yaitu BLT BBM, Bansos sembako, dan PKH itu sudah mencapai 99,16 persen," kata Aswarodi.

Dia mengatakan, dari total alokasi penerima di Lampung yakni 774.046 Keluarga Penerima Manfaat (PKM), yang sudah tersalurkan sampai 7 Desember (data terakhir diterima Radar Lampung) sudah mencapai 767.566 KPM.

BACA JUGA:Bang Aca Resmi Jabat Ketua Kormi Bandar Lampung

"Data terakhir 7 Desember itu ada penyaluran ke 911 KPM. Jadi total sampai 7 Desember sudah 767.566 KPM menerima bantuan tersebut," katanya.

Penyaluran bantuan ini melalui PT Pos Indonesia. Di mana, penyalurannya dibagi melalui tiga cabang besar.

Untuk masing-masing daerah realisasinya seperti Bandar Lampung dari alokasi 62.272 KPM sudah tersalurkan 61.878 KPM atau sudah 99,37 persen.

Lampung Selatan dari alokasi 105.278 sudah tersalurkan104.819 KPM 99,56 persen. Pesawaran dari alokasi 50.863 KPM sudah tersalurkan 50.699 KPM atau 99,68 persen.

BACA JUGA:Ini Visi Misi 8 Bacarek Unila Tahun 2022

Lalu Pringsewu dari 39.136 KPM yang sudah tersalurkan 38.881 KPM atau 99,35 persen.

Tanggamus dari 67.329 KPM sudah tersalurkan 67.060 KPM atau sudah 99,6 persen. Kemudian Metro dari alokasi 8.778 KPM sudah terealisasi 8.655 KPM atau sudah 98,6 persen.

Kemudian Lampung Tengah dari alokasi 102.379 KPM sudah terealisasi 101.199 KPM atau sudah 98,6 persen.

Lampung Timur dari alokasi 93.499 KPM sudah tersalurkan 92.584 KPM atau sudah 99,02 persen. Lampung Barat dari alokasi 31.431 KPM sudah tersalurkan 31.213 KPM atau sudah 99,31 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: