Jumat Curhat di Gedung Meneng, Polres Tulang Bawang Dengarkan 5 Keresahan Warga

Jumat Curhat di Gedung Meneng, Polres Tulang Bawang Dengarkan 5 Keresahan Warga

Polres Tulang Bawang menggelar jumat curhat di Kecamatan Gedung Meneng-Humas Polres Tulang Bawang-

RADARLAMPUNG.CO.ID - Polres Tulang Bawang kembali menggelar kegiatan Jumat Curahan Hati (Curhat).

Kali ini, Jumat Curhat dilaksanakan di Kampung Gunung Tapa Ilir, Kecamatan Gedung Meneng, Jumat 10 Februari 2023.

Kegiatan ini dilaksanakan guna menyapa dan mendengarkan langsung keluhan dari masyarakat yang ada di wilayah hukum Polres Tulang Bawang.

"Kegiatan ini salah satu program quick wins Kapolri yang dilaksanakan secara rutin dan serentak di seluruh Indonesia. Kami berharap dengan kedatangan kami, warga bisa menyampaikan semua unek-uneknya," ucap Wakapolres Tulang Bawang Kompol Riki Ganjar Gumilar.

BACA JUGA:Presiden Jokowi Luncurkan Kartu Tani Digital dan KUR BSI

Menurutnya, partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan. Karena tanpa adanya dukungan dari warga, kinerja kami tidak akan maksimal dalam memelihara dan menjaga kamtibmas.

Alumni Akpol 2007 ini menjelaskan, ada lima warga yang menyampaikan unek-uneknya dalam kegiatan Jum'at Curhat di Kampung Gunung Tapa Ilir.

Pertama, disampaikan oleh Ahmad Khaironi. Ia mengusulkan agar mobil samsat keliling dan SIM keliling bisa masuk ke Kampung Gunung Tapa Ilir.

Kedua yakni Turyono. Dia meminta penjelasan terkait lahan hak guna usaha (HGU) karena warga memiliki pekarangan tetapi tidak bisa untuk di sertifikatkan.

BACA JUGA:Ini Pesan Rektor Unila ke Siswa SMA 2 Bandar Lampung

Ketiga adalah Bahrin yang memohon agar di Kecamatan Gedung Meneng segera di bangunkan Polsek sehingga warga akan merasa lebih aman.

Keempat disampaikan oleh Nur Faizi. Ia meminta solusi terkait adanya oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab dan suka menakut-nakuti warga terutama mendekati tahun-tahun politik.

Kelima yakni disampaikan oleh Haidir yang meminta penjelasan terkait Surat Edaran dari Pj. Bupati Tulang Bawang tentang batas waktu melaksanakan hajatan yang disertai hiburan orgen tunggal.

"Untuk mobil samsat keliling dan SIM keliling akan kami sampaikan kepada Kasat Lantas agar bisa masuk ke Kampung Gunung Tapa Ilir," jelas perwira dengan melati satu dipundaknya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: