Minta Maaf, Kades yang WO saat Musrenbang Datangi Rumah Wabup Lampung Timur

LAMPUNG TIMUR, RADARLAMPUNG.CO.ID - Sejumlah kepala desa di Kecamatan Way Jepara mendatangi kediaman Wakil Bupati Lampung Timur Azwar Hadi, Rabu 15 Februari 2023.

Selain silaturahmi, kedatangan para kepala desa tersebut untuk meminta maaf atas tindakan walk out (WO) yang dilakukan delapan kades saat Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Way Jepara di Desa Labuhanratu Baru yang dipimpin Wakil Bupati, Senin 13 Februari 2023 lalu.

Ketua Forum Kades Kecamatan Way Jepara Darusman menjelaskan, walk out tersebut dilakuan spontan. Ini sebagai wujud kekecewaan karena usulan program pembangunan yang mereka ajukan untuk tahun 2024 tidak terakomodir. 

Namun, program pembangunan yang direncanakan justru desa lain yang sering mendapatkannya.

BACA JUGA: Richard Eliezer Divonis Pidana 1 Tahun 6 Bulan, Mantan Pengacara Ikut Angkat Bicara

"Kami menyadari tindakan walk out tersebut salah dan melanggar etika. Karenanya, kehadiran kami di sini untuk meminta maaf atas tindakan walk out tersebut," kata Darusman dihadapan Wakil Bupati Lamtim Azwar Hadi.

Darusman menyatakan, para kades tidak akan mengulangi perbuatan mereka dan siap mendukung program Pemkab Lampung Timur. 

"Kami tidak memiliki persoalan pribadi dengan Wabub. Kami mengaku salah. Karenanya harap dimaafkan kesalahan kami," sebut Darusman diamini para kades yang melakukan aksi walk out.

Sementara Wakil Bupati Lampung Timur Azwar Hadi menyatakan, Musrenbang merupakan amanat Undang-Undang Nomor 25/2024 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.

BACA JUGA: Edy Irawan Arief Mantapkan Diri Nyalon Anggota DPR RI

Karena itu Azwar mengaku sempat kecewa saat sejumlah kepala desa melakukan aksi walk out ketika musrenbang. 

Padahal, ketika diambil sumpah dan janji jabatan, para kades menyatakan siap mendukung program pembangunan Pemkab Lampung Timur.

Azwar menyatakan, jika memang ada usulan program pembangunan yang belum teramodir, seharusnya disampaikan melalui Forum Musrenbang.  

Namun, yang ditempuh sejumlah kepala desa justru mengambil tindakan walk out. 

Sumber: