9 Sektor Capaian Ekonomi Makro Lampung Tembus Target

BANDARLAMPUNG, RADARLAMPUNG.CO.ID - Pemprov Lampung menggenjot capaian sasaran makro. Ini terungkap dalam Diskusi yang digelar di Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Lampung, Jumat 10 Maret 2023. 

Dalam diksusi, dimoderatori oleh Kepala Dinas Kominfotik Lampung Ganjar Jationo dengan menghadirkan beberapa narasumber.

Yakni Kepala Bappeda Provinsi Lampung Mulyadi Irsan, Kepala Badan Pusat Statistik ( BPS ) Provinsi Lampung Endang Retno Sri Subiyandani. Serta dari unsur akademisi dari Universitas Lampung, yakni Prov Irwan Sukribuana, dan Prof. Nairobi. 

Dalam diskusi secara umum membahas mengenai capaian provinsi Lampung pada sasaran ekonomi Makro di tahun 2022. 

BACA JUGA:Kolaborasi Pusat-Daerah Jaga Laju Pertumbuhan Ekonomi Lampung

Di mana, secara garis besar, dari 11 sektor capaian makro, Provinsi Lampung bisa dikatakan memiliki capaan yang apik untuk di tahun 2022.

Dua sektor yang harus dioptimalkan adalah yakni tingkat pengangguran terbuka yang targetnya bisa ditekan di angka 4,4 % hingga 4,3 %, dalam catatan di Agustus 2022, angka tingkat pengangguran terbuka di Lampung masing di angka 4,52 %. Namun angka tersebut masih dibawah nasional. 

Selanjutnya, yang mesti dioptimalkan adalah inflasi. Di mana, inflasi lampung ditarget di angka 3,0 +_ 1 %. Sementara capaian sampai dengan Desember tahun 2022,  inflasi Lampung berada di angka 5,51 %. 

BACA JUGA:BI Proyeksikan Pertumbuhan Ekonomi Lampung 2023 Lebih Dari 5 Persen

"Inflasi ini ini kan salahsatunya juga dipengaruhi dengan kebijakan nasional. Kenaikan Bahan Bakar Minyak ( BBM ). Ini menyebabkan multiplier effect terhadap kondisi ekonomi. Di luar rentang asumsi. Tentunya dengan cara guyub dan bersama stakeholder terkait termasuk kawan-kawan wartawan, tentu ini akan dilakukan perbaikan," ujarnya. 

Dalam kesempatan itu, Mulyadi Irsan memaparkan,  9 dari 11 target provinsi lampung dalam pertumbuhan ekonomi makro, ada sembilan sektor yang memenuhi target.  9 sektor tersebut adalah Pertumbuhan ekonomi yang ditarget 3,5-4 %, capaiannya ada di angka 4,28 %.

Selanjutnya, PDRB Perkapita ADHB yang ditarget Ro42-43 juta, capaiannya di tahun 2022 sebesar Rp45 juta. Kemudian, Tingkat Kemiskinan yang targetnya ada dalam rentang 11,9 -12.4 peren, capaiannya ada di 11,44 %. 

Lalu, Indeks Pengembangan Manusia di tahun 2022 beraa di angka 70,45 % sementara target asumsinya 70-70,3 %. Indeks Gini tercapai di angka 0,313 dari target asumsi 0,308-0,324 /0,313.

BACA JUGA:Bang Aca Yakin Pertumbuhan Ekonomi Lampung 2023 Lebihi Angka Nasional

Sumber: