DKP3 Kota Metro Masih Terus Memantau Penyakit LSD

DKP3 Kota Metro Masih Terus Memantau Penyakit LSD

Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) telah melakukan pemeriksaan terhadap sapi ternak milik warga di Pekon Way Redak Kecamatan Pesisir Tengah, yang diindikasi mengarah pada penyakit Lumpy Skin Disease (LSD).--

METRO, RADARLAMPUNG.CO.ID- Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Kota METRO menyebut data terbaru kasus Lumpy Skin Disease (LSD) di Kota METRO mencapai 291 kasus.

 

Kepala DKP3 Metro Lampung, Hery Wiratno mengatakan, data baru mengenai penyakit LSD terhadap hewan ternak sapi di Kota Metro sudah mencapai 291 kasus.

 

Di mana, sebanyak 171 ekor masih terserang penyakit LSD, dan 116 ekor telah sembuh. Lalu, 2 ekor yang dipotong bersyarat dan 2 ekor mati.

 

"Sapi yang dipotong bersyarat itu dagingnya masih bisa dikonsumsi. Karena hewan ternak tersebut terindikasi pneumonia," ujarnya, Selasa 6 Juni 2023.

BACA JUGA:Soal Oknum Kepala Pekon Terlibat Kepemilikan 6,18 Kilogram Sabu, Pemkab Tanggamus Lampung Ambil Langkah Ini

Ia membeberkan, wilayah di Kota Metro yang banyak terkena virus LSD ada di 2 wilayah kecamatan. Yaitu Metro Selatan dan Metro Utara.

 

"Kecamatan lain juga ada, tapi yang banyak di Metro Selatan dan Metro Utara," ujarnya.

 

Menurutnya, meningkatnya hewan ternak yang terpapar penyakit LSD karena sanitasi kandang yang kurang baik dan rendah. Sehingga, sapi rentan terserang penyakit LSD tersebut.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: