Hewan Kurban Dari PNS Pemprov Lampung Terkumpul 26 Ekor, Berikut Cara Pembagiannya

RADARLAMPUNG.CO.ID - Hewan kurban dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung terkumpul 26 ekor.

Kepela Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setprov Lampung, Ria Andari mengatakan, pada Lebaran Idul Adha 1444 H/2023 ini, hewan kurban dari PNS pemprov setempat terkumpul 26 ekor.

Rinciannya, sebanyak 19 ekor sapi dan tujuh ekor kambing dari PNS Eselon II dan Eselon III dilingkungan Pemprov Lampung.

"Jadi terkumpul 19 ekor sapi dan tujuh ekor kambing," ujar Ria Andari saat dihubungi Radarlampung.co.id, Senin 26 Juni 2023.

BACA JUGA:Daftar Jenderal yang Dimutasi Kapolri, 21 Bakal Pensiun

Karena hewan kurban ini berasal dari para PNS, maka kata Ria Andari, hewan kurban yang telah terkumpul ini, akan disebut satu persatu nama orang yang berkurban bersama Bin dan Bintinya sebelum disebar.

Diakuinya setelah sempat ada wacana hewan kurban akan di kumpul jadi satu dan di potong di rumah pemotongan hewan (RPH) Way Laga, kemudian disebar dagingnya. 

Namun, wacana tersebut diubah. Dimana, pendistribusian hewan kurban tersebut akan di salurkan dalam bentuk hidup ke peruntukan masing-masing yang dituju.

Tujuan dari hewan-hewan kurban yang telah terkumpul ini, lanjut Ria Andari akan disebar ke forkopimda, pondok pesantren, masjid, dan lainnya.

BACA JUGA:Liga 1 Menggerakkan Ekonomi Rp9 Triliun, Sponsor Utama Kembali Dipegang BRI

'Karena agak rumit (dipotong bersama di RPH, red), maka kita kasih langsung ke instansi tujuan," ucapnya.

Disinggung apakah hewan kurban tersebut akan di distribusikan ke 15 kabupaten/kota, dirinya menyebut hanya di sebar di seputar Kota Bandar Lampung. Karena mempertimbangkan jarak pendistribusan.

Begitu juga dengan sistem pembagiannya, menurut Ria Andari tidak menggunakan kupon, namun instansi yang dituju yang akan membagikannya ke masyarakat.

"Tujuan hewan kurban ini untuk masyarakat. Jadi instansi terkait lah yang akan membagikannya langsung ke masyarakat sekitar mereka," tuturnya.

Sumber: