Top! Teknokrat Lahirkan Lulusan Berkualitas 

Top! Teknokrat Lahirkan Lulusan Berkualitas 

--

RADARLAMPUNG.CO.ID-Universitas Teknokrat Indonesia (UTI) berhasil mewisuda 561 mahasiswa.
 
Dalam pelaksanaan wisuda dilakukan dua hari yakni pada Rabu 26 Juli 2023 sebanyak 275 lulusan dan hari ini Kamis 27 Juli 2023 sebanyak 286 lulusan.
 
Rektor Universitas Teknokrat Indonesia Dr. HM Nasrullah Yusuf SE. MBA mengatakan, program pascasarjana Universitas Teknokrat Indonesia tengah dalam proses pengajuan.
 
Selain pascasarjana, kata Rektor, pihaknya juga sedang mengejar akreditasi internasional.
 
"Dengan adanya program pascasarjana dan akreditasi internasional, dapat mewujudkan keinginan dan untuk meningkatkan harkat dan martabat masyarakat," katanya, Kamis 27 Juli 2023.
 
Selain itu juga, melalui pendidikan akan lebih banyak peluang berkontribusi dalam pembangunan di Indonesia setidaknya dimulai dari tingkat Provinsi Lampung.
 
 
Universitas Teknokrat Indonesia, juga menjadi universitas pertama yang menghadirkan dosen artificial intelligence (AI) dan menghadirkan teknologi metaverse untuk proses belajar-mengajar," ungkapnya.
 
Menurutnya, adanya artificial intelligence mampu mengajar dalam berbagai bahasa seperti bahasa Prancis, Arab, Jepang, China, Jerman, Belanda, dan lain sebagainya.
 
 
Kata dia juga, teknologi tersebut dapat dinikmati oleh orang di seluruh dunia tanpa harus memiliki kemampuan berbahasa sedemikian banyak.
 
Menurut dia, teknologi ini menjadi suatu alat bantu yang membuat kita bisa berdampak lebih kepada dunia baik lokal regional nasional maupun internasional.
 
Wakil Rektor Dr Mahathir Muhammad SE MM juga meyakini perkembangan teknologi akan meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Khususnya para mahasiswa Teknokrat.
 
 
"Dengan teknologi itu, ia berharap semua mahasiswa mau meningkatkan kapasitas diri untuk menyongsong masa depan yang lebih baik," pungkasnya.
 
Sementara itu, Sebagai wisudawan teladan terbaik di Universitas Teknokrat Indonesia (UTI), Ryan Puji Cahyono berbagi tips kepada para mahasiswa yang mengikuti jejaknya.
 
Menurutnya, cara jitu yang digunakannya sehingga lulus dalam waktu 3 tahun 2 bulan dengan IPK 3,89 yakni mengubah pola pikir dari yang dirasa susah menjadi mudah. 
 
 
“Banyak mahasiswa yang berpikir kuliah itu susah, apalagi teknik komputer. Nah pikiran seperti itu kita ubah jadi kuliah itu mudah,” kata Ryan yang mendapatkan IKT tertinggi itu.
 
Tak hanya mengubah pola pikir, tips lainnya yakni mengikuti semua perintah dosen. Jika dosen meminta tugas dikumpulkan hari ini, maka kumpulkan dihari yang diminta. 
 
“Bagi saya ikutin saja jalannya kalau dosen minta kerjain tugas ya dikerjakan tugasnya. Jadi jalanian saja apa adanya,” ujarnya.
 
 
Wisudawan teladan lainnya, Rido Febryansyah mengharapkan para adik mahasiwa dapat terus bersemangat untuk mencapai gelar dan cita-cita yang diinginkan. UTI sangat mendukung semua mahasiswa yang ingin berprestasi. 
 
“UTI dan ibu yayasan selalu mendukung kami dari segi akademik maupun non akademik. Contohnya saya di akademik saya aktif sebagai asisten dosen, non akademik saya mengikuti organisasi mahasiswa seperti BEM dan himpunan mahasiswa sistem informasi serta paduan suara mahasiswa,” tambahnya. (*)
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: